KOTA, SIDOARJONEWS.id – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Sidoarjo kembali menjadi perhatian serius pemerintah daerah. Wakil Bupati Sidoarjo, Mimik Idayana, turun langsung ke lapangan untuk memastikan pelaksanaan program tersebut berjalan lancar sekaligus meninjau kualitas makanan yang diterima siswa. Pada Selasa (23/9), ia menyambangi dua sekolah sekaligus, yaitu SMPN 1 Sidoarjo dan SMPN 2 Sidoarjo.
Dalam kunjungannya, Wabup tidak datang sendirian. Ia didampingi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sidoarjo Tirto Adi, Kepala Sekolah SMPN 1 Sidoarjo Matnuri, serta Kepala Sekolah SMPN 2 Sidoarjo Abdul Qodim. Kehadiran rombongan ini disambut antusias oleh para siswa. Raut wajah penuh senyum terlihat jelas ketika mereka menerima kunjungan orang nomor dua di Sidoarjo tersebut.
Mimik Idayana tampak menyapa para siswa sembari memantau jalannya pembagian makanan. Ia bahkan sempat berbincang dengan beberapa murid yang sedang menikmati menu makan siang mereka. Dengan penuh perhatian, ia menanyakan pendapat siswa mengenai rasa dan kualitas makanan.
“Bagaimana makanannya, enak atau tidak? Harus dihabiskan ya, supaya sehat dan semangat belajarnya,” ujar Mimik dengan ramah.
Menurutnya, program MBG adalah bentuk nyata komitmen pemerintah daerah untuk meningkatkan gizi anak-anak Sidoarjo. Pemerintah ingin memastikan seluruh siswa mendapatkan asupan yang sehat, bergizi, dan bervariasi.
“Program ini bukan sekadar bagi-bagi makanan, tetapi untuk memastikan anak-anak tumbuh sehat dengan gizi seimbang. Menunya juga dibuat sesuai dengan selera anak-anak agar mereka lebih lahap,” tegasnya.
Wabup juga menekankan pentingnya menjaga kualitas menu yang disajikan. Ia memastikan makanan yang dibagikan sudah melalui proses pengolahan yang benar dan aman dikonsumsi.
“Saya tadi sudah berbicara dengan penanggung jawab MBG untuk lebih teliti dalam penyajian. Karena proses memasak dilakukan malam hari, Insya Allah tidak ada makanan basi di Sidoarjo. Barusan juga saya cek langsung, semuanya aman,” ungkapnya.
Tidak hanya meninjau, Mimik juga menegaskan bahwa evaluasi program MBG akan terus dilakukan secara berkala. Hingga saat ini, belum ada laporan keluhan dari siswa penerima manfaat. Menurutnya, variasi menu yang berganti setiap pekan juga menjadi nilai tambah agar siswa tidak merasa bosan.
“Sejauh ini menunya bagus, bergizi, dan berbeda setiap minggu. Kalau ada kendala di lapangan, saya akan segera carikan solusi terbaik,” tambahnya.
Kehadiran Wakil Bupati di sekolah-sekolah tersebut membawa pesan kuat bahwa pemerintah serius menjaga keberlangsungan program MBG. Dengan perhatian penuh dari pimpinan daerah, masyarakat terutama para orang tua diharapkan semakin tenang dan percaya bahwa makanan yang diterima anak-anak mereka aman, sehat, dan layak konsumsi.
Program MBG bukan hanya tentang memberikan makanan gratis, tetapi juga menjadi investasi jangka panjang bagi kesehatan generasi muda Sidoarjo. Dengan tubuh yang sehat dan semangat belajar yang tinggi, diharapkan anak-anak mampu meraih prestasi lebih baik di masa depan. (Ard)





