KOTA, SIDOARJONEWS.id — Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali langsung melaksanakan pelantikan ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkab Sidoarjo usai sehari mendapat izin tertulis dari Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri dan Mendagri Tito Karnavian.
Dari informasi yang didapat, proses pelantikan ratusan ASN dilaksanakan di tiga tempat dan dilakukan secara tertutup, yaitu di Pendopo Delta Wibawa, Aula SMPN 4 dan SMPN 2 Sidoarjo. Awak media tidak diizinkan melakukan peliputan kegiatan di sana.
Seperti undangan pelantikan yang diketahui Sidoarjonews.id, Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali dijadwalkan melaksanakan pelantikan pukul 15.00 WIB. Para pejabat yang akan dilantik diwajibkan datang 30 menit sebelum acara.
“Maaf mas, perintah dari pimpinan tidak boleh masuk area pelantikan di pendopo,” kata salah satu petugas Satpol PP Sidoarjo yang berjaga di depan gerbang masuk Pendopo Delta Wibawa, Sabtu (27/4/2024).
Satpol PP yang berjaga di sana juga tidak mengetahui alasan pelantikan dilaksanakan secara tertutup. Dia beberapa kali mengucapkan permohonan maaf.
“Maaf mas, kami hanya menjalankan perintah. Teman-teman (media) berkumpul di sana (timur gerbang pendopo),” ucap sembari menunjuk arah.
Petugas Satpol PP yang berjaga di depan gerbang pendopo terlihat hanya memberikan akses masuk pada orang yang membawa undangan pelantikan yang dikeluarkan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sidoarjo.
Sampai saat ini belum diketahui alasan pembatasan tersebut. Pihak-pihak yang berwenang, termasuk dari Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Sidoarjo juga tidak memberikan keterangan terkait pembatasan ini.
“Saya juga nggak tahu kalau aturannya seperti itu,” ujar Kabid Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik Diskominfo Sidoarjo, M Wildan yang ditemui di luar Pendopo.
Seperti diberitakan sebelumnya, pelantikan pada 4 pejabat tinggi pratama, administratur dan kepala sekolah ini dilakukan setelah adanya surat rekomendasi yang dikeluarkan Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri pada Kamis dan Jumat kemarin. (Ipung)