WARU, SIDOARJONEWS.id — Menjelang dua hari pemungutan suara Pilkada 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sidoarjo menggelar rapat koordinasi untuk memastikan hak pilih warga binaan di Rutan Kelas 1 Surabaya di Medaeng, Kecamatan Waru, Sidoarjo, tetap terjamin.
Pertemuan ini dipimpin oleh Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Sidoarjo, Haidar Munjid, bersama perwakilan dari Bawaslu, Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Waru, Panwaslu Kecamatan Waru, serta Panitia Pemungutan Suara (PPS) dari Desa Medaeng dan Desa Bungurasih.
Haidar Munjid menyampaikan, bahwa warga binaan di Rutan Medaeng telah terdaftar sebagai Daftar Pemilih Tambahan (DPTb) di dua desa tersebut.
“Untuk Desa Medaeng, terdapat 604 pemilih tambahan yang tersebar di 13 TPS. Sedangkan di Desa Bungurasih, terdapat 335 pemilih tambahan yang akan menggunakan hak suara mereka di 9 TPS,” ungkap Haidar.
Jumlah pemilih tambahan yang signifikan ini menuntut perhatian dan koordinasi lebih intensif dari berbagai pihak terkait.
Rapat koordinasi ini bertujuan memastikan bahwa proses pemungutan suara di lokasi khusus, seperti Rutan Medaeng, berjalan lancar sesuai aturan yang tertuang dalam Keputusan KPU RI Nomor 1774.
“Kami ingin memastikan semua warga binaan di Medaeng dapat menyalurkan aspirasinya tanpa kendala,” kata Haidar.
Ia juga menambahkan bahwa pihaknya telah melakukan berbagai langkah untuk mendukung pelaksanaan pemungutan suara yang maksimal.
Selain mempersiapkan teknis pelaksanaan, Haidar juga menekankan pentingnya sinergi dengan pihak rutan dan stakeholder lainnya untuk menyukseskan Pilkada Serentak 2024.
“Kami berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik agar semua tahapan pemilihan berjalan lancar. Ini adalah tugas besar yang memerlukan kerja ekstra dari seluruh jajaran kami,” tuturnya.
Haidar berharap partisipasi warga binaan di Rutan Medaeng dapat menjadi contoh sukses penyelenggaraan pemilu inklusif. Ia juga mengimbau seluruh warga Sidoarjo untuk menggunakan hak pilihnya pada 27 November mendatang.
“Suara kita adalah masa depan Sidoarjo. Datanglah ke TPS yang sudah ditentukan dan pilihlah dengan bijak,” tegasnya.
Dengan upaya maksimal dari KPU Sidoarjo, pelaksanaan pemilu di TPS lokasi khusus diharapkan berjalan sesuai harapan.
Langkah ini menunjukkan komitmen KPU dalam menjamin hak politik setiap individu, termasuk warga binaan, sehingga demokrasi bisa dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat. (ipung)