KOTA, SIDOARJONEWS.id — Pemkab Sidoarjo bakal kembali melanjutkan program BPJS Kesehatan gratis untuk seluruh warga kota delta.
Untuk memuluskan salah satu dari 17 program prioritas Bupati Muhdlor – Wabup Subandi sudah disiapkan anggaran puluhan miliar.
Anggota badan anggaran DPRD Kabupaten Sidoarjo, Bangun Winarso, mengatakan dalam APBD tahun anggaran 2024 sudah disiapkan sekitar Rp 80 miliar.
“Ya, memang sudah dianggarkan Rp 80 miliar,” kata Politisi PAN Sidoarjo, Selasa (31/10/2023).
Anggaran tersebut jauh lebih kecil jika dibandingkan dengan tahun 2021 lalu, yakni Rp 130 miliar. “Kalau yang sekarang (2024) itu rata-rata setiap bulan Rp 6,7 miliar,” tambahnya.
Bangun meminta ketika program Universal Health Coverage (UHC) benar-benar dilaksanakan harus didukung data kepesertaan yang valid. Jangan sampai kejadian sebelum kembali terjadi.
“Kami minta data yang masuk faskes pertama diutamakan di Puskesmas terdekat. Agar memudahkan memberikan layanan,” ucapnya.
Dalam penyajian data, lanjut sekretaris Komisi D DPRD Sidoarjo itu, berasal dari rekomendasi Dinas Sosial (Dinsos) Sidoarjo yang kemudian dilanjutkan ke Dinas Kesehatan (Dinkes).
“Baru dari Dinkes itu dimasukkan ke BPJS Kesehatan,” ungkap legislator dari Dapil 4 (Kecamatan Krian, Balongbendo, dan Tarik).
Sementara, Kepala Dinkes Sidoarjo, Fenny Apridawati, mengaku belum menghitung perkiraan peserta yang dapat dimasukan dalam penerima BPJS Kesehatan gratis.
“Masih proses,” jawab Fenny saat dikonfirmasi melalui pesan singkat WhatsApp pribadinya. (Ipung)
Terimakasih sangat mengapresiasi
Sangat membantu
Kami warga Sidoarjo bhkn msh kos
Pemerintah Sidoarjo tolong di kroscek juga penyalahgunaan rusunawa Tambaksawah waru yg bukan warga sda bs menempati tetapi kenapa justru asli warga penduduk sekitar mau sewa saja tdk bisa dan pada akhirnya kos
Apa dengan pelayanan gratis pelayanan juga bagus
Apa dengan pelayanan BPJS gratis pelayanan rumah sakit melayani dengan baik
Dengan ada nya BPJS gratis ini smg saja bisa meringan kan beban saya