SEDATI, SIDOARJONEWS.id – Munculnya usulan penggunaan Anggaran Pendapatan & Belanja Daerah (APBD) untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG) masih menjadi pembahasan hangat publik. Salah satunya respon dari Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Ahmad Nawardi, yang mengatakan jika anggaran Rp 71 Trilliun dari APBN dirasa masih cukup.
Nawardi saat ditemui pasca kegiatan Rapat Kerja Pimpinan Komite IV DPD RI bersama Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Timur di kantor BPKP Juanda memaparkan, bahwa alokasi anggaran yang dikucurkan pemerintah melalui APBN tersebut seyogyanya dimanfaatkan dengan maksimal terlebih dahulu.
“Dana dari APBN masih cukup dan baru sedikit yang digunakan, jadi manfaatkan anggaran itu terlebih dahulu jangan yang lainnya,” papar Nawardi saat ditemui di BPKP Jawa Timur, Jumat, (17/1).
Selain itu, wacana penggunaan APBD untuk MBG di setiap daerah, menurutnya, juga perlu dikaji kembali oleh jajaran legislatif dan eksekutif. Minimal, kata Nawardi, program berjalan terlebih dahulu semalam triwulan awal atau triwulan kedua, baru di evaluasi.
“Makan Bergizi Gratis ini kan programnya Bapak Presiden, apalagi ini masih tahap awal berjalan kurang dari sebulan. Jadi wajar jika ada kekurangan di awal, mengingat jumlah siswa yang sangat banyak,” terangnya.
Tak hanya itu saja, pemanfaatan APBN, kata Nawardi, harus di maksimalkan semaksimal mungkin sebelum menggunakan sumber lain seperti non-APBN. Dirinya juga berharap, pelaksanaan program MBG ini daoat dilakukan dengan lancar. Apabila di evaluasi, maka nantinya akan diperbaiki secara berkala. (Hnf)