KOTA, SIDOARJONEWS.id — Desk Pilkada Dewan Pimpinan Cabang Partai Kebangkitan Bangsa (DPC PKB) Sidoarjo mengumpulkan para calon kepala daerah yang mendaftar ke partai berlogo bola dunia itu.
Dalam pertemuan penguatan ideologi dan ta’aruf itu tidak semua kandidat bakal calon yang mendaftar ke PKB hadir. H. Usman, M.Kes. dan Achmad Amir Aslichin alias Mas Iin hadir sebagai Bakal Calon Bupati Sidoarjo.
Setelah ada pemaparan penguatan ideologi, Desk Pilkada DPC PKB Sidoarjo memberikan kesempatan kepada cakada menyampaikan visi-misi secara singkat, masing-masing calon diberi waktu 5 menit.
Subandi sebagai bakal calon bupati yang notabene Ketua DPC PKB Sidoarjo tak terlihat dalam acara tersebut. Dari informasi yang berhasil dihimpun, Subandi sedang ada kegiatan dinas di Provinsi Jawa Timur.
Mimik Idayana, M Sholichul Umam, dan Kalim serta kandidat lain yang ikut mendaftar sebagai bakal calon wakil bupati juga terlihat ikut hadir.
Achmad Amir Aslichin alias Mas Iin mengaku, dengan berbekal pengalaman puluhan tahun di legislatif dan membantu eksekutif sudah tahu apa yang harus dilakukan untuk Sidoarjo.
“Saya sudah tahu rumus untuk membawa Sidoarjo yang jauh lebih baik,” kata Mas Iin di Kantor DPC PKB Sidoarjo, Jum’at (24/5/2024).
Begitu juga dengan H. Usman, sudah menyiapkan visi misi untuk menguatkan Sidoarjo bangkit berkelanjutan bersama Partai Kebangkitan Bangsa.
“Optimisasi komitmen dan loyalitas NU-PKB sehati sejiwa,” ucap Usman saat memaparkan misi khusus dalam pencalonan sebagai Calon Bupati Sidoarjo.
Perebutan Rekom PKB
Haji Usman dan Mas Iin memiliki kesamaan dalam merebut rekom Partai Kebangkitan Bangsa di Pilbup Sidoarjo 2024.
Mas Iin sebagai kader yang sudah puluhan tahun bersama PKB mengaku sudah mendapat arahan dari Ketua DPW PKB Jatim, Abdul Halim Iskandar alias Gus Halim.
Mas Iin yang Anggota DPRD Jatim diminta Gus Halim untuk fokus bekerja menaikkan elektoral, popularitas dan elektabilitas dalam 2,5 bulan ini menuju pendaftaran di KPU Sidoarjo.
“Dari kerja elektoral itu nanti dilihat potensi dari masing-masing calon. Kita akan keliling menyapa, menyampaikan visi misi dan menyerap aspirasi dari masyarakat,” ujarnya. Tim untuk pemenangan sudah terbentuk.
Sedangkan Usman, mengaku terus bekerja, sosialisasi kepada masyarakat agar mereka lebih mengenal dan lebih dekat dengan pria yang saat ini menjabat sebagai Ketua DPRD Sidoarjo.
“Yang penting saat ini itu, kerja, kerja dan kerja,” ungkapnya.
Berkaitan dengan rekom PKB, lagi-lagi Usman menegaskan tunduk dan patuh pada keputusan DPP PKB. Meski saat mendaftar sebagai calon bupati tapi ketika Muhaimin Iskandar menilai lebih cocok jadi wakil dirinya akan patuh atas keputusan partai.
“Kalau misalnya dinilai masih lebih cocok jadi Ketua DPRD Sidoarjo ataupun jadi anggota biasa kami akan sami’na wa atho’na pada keputusan DPP PKB,” pungkasnya. (Ipung).
