KOTA, SIDOARJONEWS.id — Pemkab Sidoarjo melalui Dinas Perhubungan (Dishub) menyepakati addendum dengan PT Indonesia Sarana Servis (ISS) KSO terkait pengelolaan parkir di kota delta.
Kepala Dishub Sidoarjo, Benny Airlangga, mengatakan addendum disepakati adanya perubahan nilai kontrak dari Rp 32 miliar menjadi Rp 6,6 miliar dalam satu tahun.
“Ya dari hasil mediasi kita sepakati Dishub Sidoarjo dan PT ISS untuk addendum perjanjian kerjasama,” kata Benny Airlangga saat dikonfirmasi, Senin (18/12/2023).
Ia menambahkan, nilai kontrak Rp 6,6 miliar itu berdasarkan penghitungan titik parkir. Dari 359 titik menjadi 87 titik parkir yang disepakati.
“Sebanyak 87 titik parkir itu bagian dari 359 titik, sehingga tidak merubah SK Bupati. Tapi kemungkinan akan bertambah. Karena kita akan terus mencari tambahan tempat parkir,” ucapnya.
Mantan Asisten I Pemkab Sidoarjo itu mengatakan proses mediasi harusnya diputuskan hari ini, Senin (18/12). Akan tetapi karena salah satu hakim cuti keputusan tersebut harus ditunda.
“Informasinya besok akan diputuskan hasil kesepakatan addendum ini,” jelasnya.
Benny menegaskan, pembayaran hasil addendum senilai Rp 6,6 miliar itu akan dibayar diawal dan berlaku surut. Artinya dari tahun awal kontrak PKS berlaku. “Iya dibayar diawal,” tutupnya.
Sementara, Direktur Operasional PT Indonesia Sarana Service (ISS), Dian Sutjipto belum dapat dikonfirmasi atas isu kesepakatan addendum ini. (Ipung)