KOTA, SIDOARJONEWS.id – Puluhan rapper Jawa Timur memeriahkan soft launching “Kedai Djengsri” yang bertempat di kawasan Jalan Monginsidi No. 142, Sidokumpul, Sidoarjo. Komunitas yang sempat vakum akibat pandemi Covid-19 ini akhirnya kembali berkreativitas.
Kedai yang dibuka sejak Sabtu, (20/11/2021) malam tersebut dihadiri puluhan musisi hip hop asal Jawa Timur. Ada Rokatenda (Surabaya), Roughstone (Surabaya), Lil Muf (Surabaya), LtK (Sidoarjo), Julian Saddam (Sidoarjo), Dev-J (Sidoarjo), Brodin (Pandaan), Gwisa (Pandaan), Bendot (Pandaan), dan dihadiri langsung Dj-Iman asal Sidoarjo.
Kedai yang berada di lantai dua ini didirikan oleh jurnalis Sidoarjo yang ingin berkiprah di dunia usaha. Meski tergolong baru, tempat nongkrong berlantai II lyang umayan luas ini ini sudah mencuri perhatian anak-anak muda Sidoarjo.
Terlebih menu yang ditawarkan di Kedai Djengsri juga tergolong murah dan tidak menguras kantong kalangan pelajar. “Menu kopi andalan kami ada kopi Cak Ri, cuma lima ribu rupiah saja,” jelas owner Kedai Djengsri, Yudhi Ardian, Sabtu, (20/11/2021).
Selain itu, ada juga kopi Nusantara asli bikinan barista asal Sidoarjo, Ucup. Namun jika tidak suka kopi, kedai ini juga menyediakan berbagai macam minuman, seperti milkshake, mocktail, hingga wedang jahe. Minuman penghangat tubuh ini juga tak kalah favorit. Pasalnya, bisa membantu menjaga imunitas tubuh di musim pancaroba seperti saat ini. Terlebih di tengah pandemi. “Menu termahal hanya Rp 12.000,” sambung Yudhi.
Namun, menu murah tidak lantas tempatnya murahan. Justru, harga ramah kantong ini berbanding terbalik dengan suasana cozy yang diciptakan. Apalagi ada mini bar yang dibangun untuk bisa berkomunikasi langsung dengan barista bertato yang cool itu.
Oh iya, untuk makanannya, juga tersedia nasi paru krengsengan resep “anak band”. Ini menjadi menu hidangan pengganjal perut yang pas. Porsinya pun cukup untuk makan siang. Bumbunya meresap dan pedasnya pas. Tekstur paru sapi ini empuk dan lembut. Apalagi disajikan dengan acar dan sambal.
Bagi yang penasaran, silahkan langsung datang ke lokasi. Kedai Djengsrie dibuka mulai pukul 12.00 WIB sampai dengan pukul 22.00 WIB.
“Semoga kalangan komunitas lebih betah maen ke sini. Terima kasih juga buat temen-temen rapper yang sudah bersedia mengisi acara di Kedai Djengsrie,” harap Yudhi.
Rapper asal Sidoarjo, Tiger T (Daddy T) menyebut kedai yang diberi nama Djengsrie bukanlah nama yang baru. Sebab nama Djengsrie sudah hadir di beberapa kota, seperti Surabaya misalnya. Di kedai ini tidak hanya bebas dalam berdiskusi, tetapi juga berkreasi.
“Sebagai seorang seniman, dia merasa suasana kedainya sangat cocok dan lebih menghargai orang-orang seni.” ujarnya.
Menurutnya, Sidoarjo, merupakan jujugan awal pasca terhentinya aktifitas selama pandemi covid-19. Diharapkan, dengan kembalinya masa pemulihan pasca pandemi covid-19, mampu menjadikan rapper asal Jawa Timur lebih berkreasi dan berinovasi. “Selain Sidoarjo, kita juga akan hadir dibeberapa kota lain di Jawa Timur. Mohon doanya,” tegas Tiger T. (syaikhul)