KOTA, SIDOARJONEWS.id – Bulan Ramadan tinggal hitungan hari. Rasa kangen warga Sidoarjo, terutama yang beragama Islam akan segera terlampiaskan.
Ya, Ramadan memang selalu membawa rasa kangen bagi setiap umat muslim. Terlebih dua tahun belakangan, umat muslim Sidoarjo harus menjalani Ramadan di tengah pembatasan akibat pandemi.
Kabar baiknya, tahun ini pembatasan tersebut telah diperlonggar. Memang, Sidoarjo masih berstatus PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) level 2.
Meski demikian, jalannya Ramadan di tahun ini relatif lebih bebas dibanding dua tahun sebelumnya.
Mulai dari salat tarawih, tadarusan, hingga buka bersama kini pemerintah telah memperbolehkannya. Asalkan tetap menjaga protokol kesehatan sesuai dengan aturan PPKM Level 2. Bisa dikatakan bila Ramadan tahun ini mendekati kondisi pra pandemi.
Namun, ada tantangan lain yang harus dihadapi umat muslim Sidoarjo untuk menjalani Ramadan tahun ini. Tantangan itu adalah cuaca ekstrim yang akhir-akhir ini melanda Kota Delta.
Untuk itu, Sidoarjo.id merangkum tips untuk bisa menjaga daya tahan tubuh selama berpuasa di musim pancaroba ini.
1. Jangan lewatkan sahur dan jangan menunda buka puasa.
Terdengar seperti pepatah orang tua, namun ini sangat besar manfaatnya. Sebab, meskipun puasa, tubuh kita tetap membutuhkan asupan nutrisi. Kesempatan untuk memenuhi kebutuhan tersebut ialah saat sahur dan berbuka puasa.
Jadi jangan sampai lewatkan sahur dengan makanan bergizi. Begitupun ketika sudah waktunya berbuka, segerakanlah.
2. Beri asupan multivitamin.
Asupan multivitamin menjadi salah satu upaya untuk menjaga daya tahan tubuh kita selama berpuasa. Apalagi di saat musim pancaroba seperti ini, daya tahan tubuh wajib prima agar ibadah puasa kita lancar.
3. Jangan kalap makan saat berbuka puasa.
Meski lapar berat, jangan sampai kalap makan kebanyakan saat pertama kali berbuka. Dahulukan dengan minuman hangat dan makanan ringan. Barulah makan menu utama secukupnya.
Namun ingat, hindari makanan pedas dan berlemak. Sebab, kondisi perut kosong akan beresiko bila langsung mengkonsumsi makanan pedas dan berlemak.
4. Lakukan aktifitas seperti hari-hari biasa.
Biasanya, puasa membuat tubuh kita merasa lemas. Namun bukan berarti kita boleh bermalas-malasan. Tetaplah beraktifitas dan bekerja seperti biasanya.
Khusus untuk olahraga, pilihlah waktu sore hari. Sehingga setelah tubuh merasa lelah, tidak perlu lama menunggu waktu berbuka. (TIM)