KRIAN, SIDOARJONEWS.id — Pencarian hari kedua terhadap remaja pelajar F-J (14 tahun) yang dilaporkan hanyut di Sungai Mas Sidomulyo, Kabupaten Sidoarjo, terus diperlebar. Pada Minggu (7/12) sore, tim gabungan dari Polsek Krian bersama BPBD, Damkar, perangkat desa, relawan, dan tim SAR masih menyisir sepanjang aliran sungai, memperluas area pencarian hingga beberapa kilometer dari lokasi awal.
Kapolsek Krian, AKP Galih Putra Samodra, kembali memimpin langsung operasi pencarian sejak pagi. Penyisiran dilakukan dengan metode gabungan mulai dari menyusuri bantaran sungai, menggunakan perahu karet, hingga memantau titik-titik cekungan dan jeram yang dinilai berpotensi sebagai lokasi korban tersangkut.
“Kami bersama seluruh unsur gabungan terus berupaya maksimal. Setiap kemungkinan sedang kita telusuri. Mohon doa dan dukungan masyarakat agar korban segera ditemukan,” ujar AKP Galih Putra Samodra, Minggu (07/12/2025).
Meski upaya diperluas dan pencarian sudah masuk hari kedua, hingga Minggu sore, tim masih belum menemukan tanda-tanda keberadaan korban. Arus sungai yang cukup deras menjadi salah satu tantangan yang memperlambat penyisiran.
Pihak kepolisian bersama tim gabungan menyatakan komitmen untuk melanjutkan pencarian hingga korban ditemukan atau sampai titik terang diperoleh. Koordinasi terus dilakukan antarinstansi serta relawan, termasuk memetakan ulang lokasi baik cekungan, jeram, maupun area aliran air yang kuat sebagai upaya memaksimalkan kemungkinan mobilitas korban.
Sementara itu, Polsek Krian juga menyampaikan imbauan kepada masyarakat agar lebih berhati-hati saat beraktivitas di area sungai, terutama di musim hujan seperti sekarang. Debit air yang meningkat dapat memperkuat arus dan meningkatkan risiko hanyut.
(Hnf)





