TULANGAN, SIDOARJONEWS.id — Bekas Pabrik Gula (PG) Watoetoelis di Kecamatan Prambon, Sidoarjo, memiliki nilai historis yang panjang. Banyak nilai sejarah yang dapat di explore.
Melalui Sidoarjo Heritage Photowalk, ini bisa dikatakan sebagai langkah nyata pelestarian budaya dan sejarah di PG Watoetoelis.
Acara ini merupakan hasil kolaborasi antara komunitas Tilik Mburi, Google Local Guides Indonesia, dan Indonesia Roamers.
Ada sekitar 35 penggiat wisata sejarah dan Local Guides dari berbagai daerah, diantaranya dari Surabaya, Gresik, dan Sidoarjo.
Di lokasi, puluhan peserta ini diajak untuk mengeksplorasi keindahan arsitektur dan nilai sejarah Pabrik Gula Watoetoelis, yang merupakan salah satu peninggalan industri gula bersejarah di Jawa Timur.
“Sidoarjo Heritage Photowalk bertujuan untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya pelestarian warisan budaya, sembari mempromosikan tempat-tempat bersejarah melalui lensa fotografi,” kata Fahmi Adimara, Founder Google Local Guides Indonesia dan Indonesia Roamers, Minggu (29/12/2024).
Puluhan peserta sangat antusias mengabadikan setiap detail-detail unik bangunan PG Watoetoelis, seperti cerobong asap klasik, mesin-mesin tua, hingga ornamen arsitektur yang mencerminkan kejayaan industri gula di masa lampau.
“Selain sesi fotografi, acara ini juga diisi dengan sesi diskusi interaktif,” sebut Fahmi.
Perwakilan dari Tilik Mburi menyampaikan, cerita tentang sejarah Pabrik Gula Watoetoelis. Sementara anggota komunitas Google Local Guides Indonesia, berbagi pengalaman mengenai pentingnya kontribusi Local Guides dalam mempromosikan destinasi bersejarah melalui platform digital.
Indonesia Roamers turut memberikan tips-tips fotografi untuk mengabadikan momen-momen berharga di lokasi ini.
Acara ini menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi lintas komunitas dapat menjadi alat yang kuat dalam meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap sejarah lokal.
Dengan adanya dokumentasi dan promosi yang dilakukan oleh peserta, diharapkan, lebih banyak orang akan tertarik untuk mengunjungi dan melestarikan situs-situs bersejarah seperti Pabrik Gula Watoetoelis.
“Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan sadar wisata sejarah, bahwa melalui Industri Gula ini pernah menjadi industri terbesar yang masuk ke Sidoarjo sehingga meningkatkan tingkat perekonomian masyarakat lokal di sekitar Kabupaten Sidoarjo,” imbuh Fahmi Adimara
‘Kolaborasi ini ingin memperkenalkan program kontribusi Google Local Guides Indonesia dan Indonesia Roamers sebagai booster untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi kreatif di Sidoarjo dan Jawa Timur,” tambahnya.
Hal senada juga disampaikan Founder Tilik Mburi, Radhityaditto, mengatakan bahwa sejarah tidak membuatmu kuno, tapi sejarah membuatmu maju.
“Dengan memahami sejarah industrialisasi pertama di Sidoarjo adalah pabrik gula, di situ kita akan mengetahui dan belajar bagaimana masyarakat Sidoarjo dulu bersosialisasi, tinggal, dan hidup di era baru zaman industri,” katanya.
Pabrik Gula Watoetoelis merupakan salah satu pabrik gula tertua di Indonesia yang dibangun pada era kolonial. Bangunan ini tidak hanya menjadi saksi bisu kejayaan industri gula di Jawa Timur, tetapi juga menyimpan nilai-nilai sejarah yang penting untuk dipelajari dan dilestarikan. (ipung)
