TAMAN, SIDOARJONEWS.id – Sebuah truk kontainer bermuatan pintu kayu terguling di jembatan layang (Flyover) Trosobo pada Minggu (29/12) pagi, sekitar pukul 04.30 WIB.
Truk bernopol S 8629 UP yang dikemudikan oleh Muhammad Mutdasir (52 tahun), warga Magetan, mengalami kecelakaan setelah gagal menanjak di kawasan Jalan Raya wilayah kecamatan Taman tersebut.
Menurut keterangan sopir, Muhammad Mutdasir, truk yang dia kemudikan hendak melaju ke arah timur menuju Surabaya. Namun, di tengah tanjakan, kendaraan yang membawa muatan daun pintu tersebut, tidak mampu mempertahankan daya dorong. Sehingga, terguling dan melintang menutupi seluruh akses jalan raya yang menuju ke arah Surabaya.
“Saat kejadian, saya mencoba menanjak, tapi truk tiba-tiba kehilangan tenaga. Truk pun terguling dan menutupi jalan,” ungkap Mutdasir saat ditemui di lokasi kejadian.
Kejadian ini menyebabkan kemacetan parah, mengingat posisi truk yang melintang di seluruh bagian jalan menuju Surabaya. Banyak kendaraan yang terjebak. Sementara petugas kepolisian dan pihak berwenang mulai melakukan upaya evakuasi.
Tim evakuasi telah turun ke lokasi, menggunakan alat berat untuk mengangkat truk yang terguling. Berdasarkan pantauan tim Sidoarjonews.id, alat berat tampak bekerja keras untuk membebaskan badan truk yang terjepit dan menutupi seluruh badan jalan.
Kanit Lantas Polsek Taman, Iptu Sulaiman, menjelaskan bahwa sejak pagi pihak kepolisian telah memberlakukan rekayasa lalu lintas untuk mengurangi dampak kemacetan.
“Kami menerapkan sistem contra flow sementara untuk mengalihkan arus kendaraan dari arah Surabaya menuju Trosobo. Kami akan normalisasi kembali lalu lintas setelah evakuasi truk selesai,” ujarnya.
Proses evakuasi truk terguling diperkirakan akan berlangsung beberapa jam, tergantung pada kondisi dan kesulitan yang dihadapi petugas di lapangan. Iptu Sulaiman juga mengimbau, pengendara untuk tetap waspada dan mengikuti arahan petugas guna kelancaran proses evakuasi dan mengurangi risiko kecelakaan.
Hingga kini, arus lalu lintas di sekitar lokasi kecelakaan masih terpantau macet. Warga dan pengendara diminta untuk memilih jalur alternatif guna menghindari area yang terdampak kecelakaan tersebut. (Hnf)
