GEDANGAN, SIDOARJONEWS.id – Warga Desa Sruni, Kecamatan Gedangan, digegerkan dengan adanya temuan jasad pria paroh baya tak beridentitas yang ditemukan didekat saluran air.
Dari informasi yang diperoleh, warga sekitar mengetahui pria paroh baya tersebut memang seorang tuna wisma yang biasa mondar-mandir di wilayah Sruni.
Korban pertama kali ditemukan oleh pegawai pabrik yang hendak melewati jalanan samping saluran air. Saat itu ia melihat ada seorang pria yang tergeletak di sana.
“Nah ngerasa ada yang janggal sewaktu dilihat orang pabrik itu langsung lapor ke satpam. Pas satpam ngecek ternyata benar sudah ndak ada nafasnya atau meninggal,” ujar Diki warga sekitar saat ditemui, Kamis (12/10) sore.
Diki menjelaskan, jika kejadian ditemukannya jasad pria paroh baya tersebut sekitar pukul 12.30 WIB.
“Pas ditemukan, korban pakai baju merah, bawahnya mengenakan sarung dengan keadaan tengkurap dengan kepala menghadap ke selatan,” ungkapnya.
Selain itu, lanjut Diki, ada sedikit darah di sekitar bibir korban. Diduga korban meninggal karena terjatuh atau sakit. Usia korban pun diperkirakan sekitar 60 tahun.
Kasi Humas Polresta Sidoarjo, Iptu Tri Novi Handono, saat dikonfirmasi terkait penemuan jasad pria paroh baya membenarkan atas adanya kejadian tersebut.
“Diduga karena sakit,” ujarnya.
Diduga korban terjatuh saat akan pergi ke sungai sampai akhirnya meninggal dunia. Menurutnya, disaku celana korban ditemukan obat-obatan yang dikonsumsi oleh korban.
Dan ditubuh korban tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan. “Warga sering melihat bahwa korban kalau tidur di gapura dekat jembatan dan masih belum diketahui identitas maupun keluarganya,” pungkasnya. (Ard)
