Minggu, November 23, 2025
BerandaPeristiwaJalan Arteri Porong Perlu Perhatian, Sopir Truk Keluhkan Risiko Saat Melintas

Jalan Arteri Porong Perlu Perhatian, Sopir Truk Keluhkan Risiko Saat Melintas

PORONG, SIDOARJONEWS.id – Kondisi Jalan Arteri Porong, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, kembali menuai sorotan tajam dari para pengguna jalan, terutama sopir truk antar kota yang setiap hari melintasi jalur vital tersebut. Jalan yang menghubungkan Malang–Surabaya ini kini bergelombang parah di sejumlah titik, terutama mulai dari Desa Kesambi hingga melintasi jembatan kecil di Desa Pamotan, Kecamatan Porong.

Gelombang pada badan jalan membentuk alur memanjang yang menyerupai jalur ban truk. Akibatnya, pengendara sulit berpindah jalur saat hendak menyalip kendaraan lain. Para sopir harus ekstra hati-hati dan menahan laju kendaraan agar tidak kehilangan kendali, terutama ketika membawa muatan berat. Kondisi tersebut tidak hanya membahayakan, tetapi juga mempercepat kerusakan kendaraan yang melintas setiap hari.

Alfan (33 tahun), sopir dump truk asal Candi, Sidoarjo menuturkan, bahwa kerusakan jalan ini sudah terjadi cukup lama namun belum juga diperbaiki secara menyeluruh. Ia menyebut Jalan Arteri Porong merupakan jalur utama distribusi logistik dari Malang ke Surabaya dan sebaliknya.

“Jalan ini sudah lama rusak, tapi belum juga diperbaiki. Padahal ini akses utama bagi kami sopir antar kota antar provinsi,” ungkap Alfan, Selasa (4/11/2025).

Menurutnya, jika jalan bergelombang tersebut tidak segera diperbaiki, maka risiko kecelakaan maupun kerusakan kendaraan besar akan semakin tinggi. “Kalau muatan penuh, lewat gelombang itu bisa bikin truk oleng atau bahkan rusak. Kami sudah sering alami sendiri,” tambahnya.

Keluhan serupa disampaikan Roni (43 tahun), sopir truk trailer yang saban hari melintasi jalur tersebut. Ia mengatakan banyak kendaraan besar yang rusak akibat harus melewati jalan bergelombang di kawasan itu.

“Kalau lewat jembatan harus benar-benar pelan. Kalau enggak dikurangi kecepatannya, bisa langsung rusak. Sudah banyak yang kena shock breaker atau ban pecah,” ujar Ragil.

Para pengemudi berharap pemerintah daerah maupun pihak terkait segera turun tangan memperbaiki jalan tersebut. Mereka menilai perbaikan sementara tidak cukup, karena kerusakan sudah merata dan mengancam keselamatan pengguna jalan.

Jalan Arteri Porong sendiri dikenal sebagai jalur utama logistik di Jawa Timur yang menghubungkan kawasan industri di Pasuruan, Malang, dan Surabaya. Dengan kondisi yang bergelombang seperti sekarang, aktivitas distribusi barang menjadi terganggu dan waktu tempuh semakin lama.

Banyak pihak berharap pemerintah segera mengambil langkah konkret agar kerusakan tidak semakin parah. Masyarakat menilai, jalan sepadat dan sepenting Arteri Porong seharusnya mendapatkan perhatian prioritas dari pemerintah provinsi maupun pusat, mengingat perannya yang sangat vital bagi perekonomian Jawa Timur. (Yard)

BERITA LAINNYA

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

IKUTI

9,212FansSuka
26,895PengikutMengikuti
36,400PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan

BERITA POPULER