Selasa, Agustus 5, 2025
spot_img
BerandaPemerintahanPasca Alami Kebakaran, SDN Jenggot Belum Diperbaiki, Subandi Perintahkan Disdikbud Bangun Tahun...

Pasca Alami Kebakaran, SDN Jenggot Belum Diperbaiki, Subandi Perintahkan Disdikbud Bangun Tahun Ini

KREMBUNG, SIDOARJONEWS.id — Murid-murid SDN Jenggot, Kecamatan Krembung bersekolah dibagi dua shift. Masuk pagi dan siang. Siswa kelas I, II, dan III masuk pagi dan kelas IV, V, dan VI masuk siang.

Ruang kelas SDN Jenggot tidak cukup untuk ditempati seluruh murid pasca terjadi kebakaran hebat pada November 2023 lalu. Tiga ruang kelas dan ruang guru hancur.

Plt. Bupati Sidoarjo, Subandi, melihat langsung kondisi sekolah dan proses belajar mengajar di SDN Jenggot. Dia merasa sangat prihatin yang dialami guru dan siswa d isana.

Subandi memerintahkan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan atau Disdikbud Sidoarjo segera memperbaiki gedung sekolah yang rusak berat ini. Cepat dibangun tahun ini, 2024.

“Pemkab Sidoarjo sangat perlu menyiapkan anggaran untuk perbaikan sekolah yang rusak akibat kebakaran ini,” ucap Subandi saat sidak di SDN Jenggot, Senin (10/6/2024).

Bekas-bekas kebakaran pada November 2023 masih terlihat jelas di sana. Genting, kayu, dan plafon berserakan tak karuan. Pintu dan jendela hangus terbakar. Empat ruang yang rusak tersebut tidak bisa ditempati lagi.

Guru dan siswa SDN Jenggot kurang nyaman saat proses belajar mengajar. Dan butuh segera diperbaiki.

”Kasihan murid-murid dan Bapak-Ibu Guru di sini,” ungkapnya.

Mantan Kepala Desa Pabean itu menyatakan, proses pekerjaan perbaikan harus dilakukan secepat mungkin. Kenyamanan belajar harus diperhatikan. Tugas guru-guru di SDN Jenggot bisa terlaksana dengan baik.

Tidak hanya itu, Subandi juga meminta Disdikbud Sidoarjo melengkapi lagi fasilitas sekolah. Sarana dan prasarana belajar siswa. Meja, kursi, komputer bahkan sampai alat-alat tulis juga disediakan.

”Pelaksanaan belajar-mengajar harus kembali seperti sebelumnya. Lebih nyaman dan aman bagi murid dan guru,” tuturnya kepada Kepala Disdikbud Sidoarjo Tirto Adi yang mendampingi saat sidak ini.

Kepala SDN Jenggot, Maftuchanis Chariro, mengatakan dirinya terpaksa mengatur jadwal darurat untuk pembelajaran dibagi dua shift. Jadwal itu diterapkan sampai ruangan yang rusak diperbaiki.

Maftuchanis Chariro mengakui sistem shift itu kurang efektif. Berbulan-bulan ini dirinya berharap SDN Jenggot segera diperbaiki.

Dia bersyukur karena Plt Bupati H Subandi datang dan meminta perbaikan SDN Jenggo cepat dilaksanakan.

”Alhamdulillah segera diperbaiki. Kami berterima kasih kepada Pak Bupati. Semoga anak-anak bisa kembali belajar dengan normal,” ungkapnya. (Ipung)

BERITA LAINNYA

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

IKUTI

9,239FansSuka
26,832PengikutMengikuti
34,400PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan

BERITA POPULER