SUKODONO, SIDOARJONEWS.id – Jalan-jalan rusak di Sidoarjo terus bermunculan. Terbaru di Dusun Keling, Desa Jumputrejo, Kecamatan Sukodono. Di sana, jalan rusak sepanjang 500 meter itu ditanami pohon pisang oleh warga pada hari Selasa (19/3) malam kemarin.
Ada sekitar 40 pohon pisang yang ditanam warga di jalan yang kondisinya sudah hancur. Kubangan dimana-dimana. Ditambah lagi, tidak ada drainase membuat genangan saat hujan semakin memperparah kondisi jalan di Dusun Keling tersebut.
Aksi protes dari warga tersebut akhirnya mendapat respon dari Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Sumber Daya Air (DPUBMSDA) Sidoarjo.
Kepala Dinas PUBMSDA Sidoarjo, Dwi Eko Saptono mengatakan, sudah menurunkan satgas jalan dan alat berat untuk memperbaiki jalan rusak di Dusun Keling, Desa Jumputrejo tersebut.
“Sekarang (langsung diperbaiki). Sudah saya turunkan satgas dan alat berat di sana,” katanya saat dikonfirmasi, Rabu (20/03/2024).
Dwi menambahkan, panjang jalan di Dusun Keling kurang lebih 1.100 meter. Namun, tidak semua diperbaiki sekarang. Saat ini rencana perbaikan hanya sepanjang 100 meter dengan metode peninggian.
“Perbaikan dilakukan dengan metode peninggian jalan kurang lebih 15 centimeter, kemudian dilapisi aspal di atasnya,” jelasnya.
Dari data lapangan yang berhasil dikumpulkan, Dinas PUBMSDA Sidoarjo sebenarnya sudah berniat untuk membuat saluran drainase dan peninggian jalan sekitar 30-40 centimeter.
Namun, sebagian warga ada yang keberatan, karena nanti takutnya air malah masuk ke rumah mereka.
“Kalau di pasang u-ditch, maka secara otomatis tingginya segitu (antara 30-40 cm),” pungkasnya. (ipung)
