KOTA, SIDOARJONEWS.id – Aksi pencurian motor dengan modus pura-pura menjadi pembeli kembali terjadi di Sidoarjo. Seorang pria berhasil membawa kabur motor Honda PCX milik Mokhamad Ikhwan (58 tahun), pegawai Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dispendik) Sidoarjo, setelah berpura-pura melakukan test ride atau uji coba kendaraan.
Kejadian tersebut berlangsung pada Selasa (26/8) malam di halaman kantor Dispendik Sidoarjo, Jalan Pahlawan. Motor yang hilang adalah Honda PCX warna hitam tahun 2022 nopol W 6559 NCJ.
“Awalnya ayah saya mau jual motor lewat Facebook, lalu ada akun yang berminat dan mengajak COD,” kata Achmad Sandi, anak korban, Selasa (2/9/2025).
Menurut Sandi, pelaku sempat mengajak bertemu sejak siang. Namun, terus molor hingga malam hari. Saat pelaku sampai di lokasi, dia berpura-pura mengecek kondisi motor, mulai dari fisik hingga nomor mesin.
“Pas dinaikin langsung dibawa kabur. Ayah saya ditinggal begitu saja,” jelasnya.
Tak hanya itu, pelaku juga sempat mengaku membawa mobil Calya putih yang terparkir di depan kantor. Namun, saat korban mencoba mengecek, pengemudi mobil tersebut mengaku tidak mengenalnya.
“Katanya cuma tukang parkir, jadi memang pelaku pintar mengelabui,” terang warga Candi itu.
Korban langsung melaporkan kejadian ini ke Polresta Sidoarjo. Kasi Humas Polresta Sidoarjo, Iptu Tri Novi Handono, membenarkan adanya laporan dugaan penipuan tersebut.
“Korban sudah membuat laporan dan kasusnya masih dalam penyelidikan,” ujarnya.
Lebih mengejutkan lagi, pelaku sempat menghubungi korban kembali usai kejadian. Ia meminta uang tebusan sebesar Rp 4 juta agar motor dikembalikan, bahkan sempat melakukan video call singkat. “Dia sempat minta tebusan empat juta rupiah,” kata Sandi.
Kasus ini pun menjadi perhatian publik setelah beredar luas di media sosial. Salah satu unggahan tentang pencurian ini ramai diperbincangkan di grup Facebook lima hari lalu. (Hnf)
