KOTA, SIDOARJONEWS.id — Jaringan Pengelola Zakat Infak Sedekah (JPZIS) yang merupakan unit kerja dari Lembaga Zakat Infaq Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) SMK Plus NU menggelar sejumlah kegiatan positif di bulan Ramadan.
Ketua JPZIS SMK Plus NU, Lely Retno menjelaskan, kegiatan pertama lembaga yang dipimpinnya tersebut berupa pentasyarufan atau pembagian zakat fitrah, zakat mal, infak, dan sedekah. Penerimanya terdiri dari peserta didik SMK Plus NU dan masyarakat sekitar sekolah.
“Ini kegiatan pertama setelah kami mendapatkan SK,” terang Lely usai pembagian beras dan uang zakat di SMK Plus NU, Rabu (19/4/2023)
Dikatakan Lely lebih jauh, untuk zakat, infak, dan sedekah diperoleh dari sumbangsih segenap warga sekolah yang dikumpulkan setiap minggu. Selain itu ada tambahan dari PT. Prudential Syariah. Sehingga, jumlahnya mencapai sekitar Rp 45,8 juta.
Peruntukannya untuk subsidi anak berprestasi dan anak-anak dari keluarga pra-sejahtera. Sehingga, ada pengurangan untuk biaya administrasi sekolah bagi anak-anak yang menerima.
Di tempat yang sama, Kepala SMK Plus NU Sidoarjo, Nur Muchammad Sholichuddin, mengatakan pihak sekolah telah bekerja sama dengan Prudential Syariah untuk menerima penyaluran zakat mal dari lembaga pembiayaan itu.
Ia pun berharap, akan ada peningkatan penyaluran setiap tahun yang dilaksanakan oleh JPZIS LAZISNU SMK Plus NU Sidoarjo. Agar, keberadaan sekolah bisa memberi lebih banyak manfaat kepada warga sekitar yang membutuhkan. (*Ardian)