KOTA, SIDOARJONEWS.id – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sidoarjo melakukan sidak ke gudang penyimpanan logistik Pilkada 2024 milik KPU Sidoarjo, di Jalan Erlangga, Celep, Sidoarjo.
Komisioner Bawaslu Sidoarjo, Fathur Rohman, mendatangi gudang penyimpanan logistik pilkada didampingi staf dari KPU Sidoarjo.
Di lokasi tersebut, dia mengecek satu persatu barang yang sudah datang, seperti kabel ties dan kotak suara.
“Dari sidak kali ini, belum ditemukan barang rusak atau cacat, semua masih dalam kondisi baik,” kata Fathur, Rabu (25/9/2024).
Fathur yang merupakan Kordiv SDM, Organisasi dan Diklat Bawaslu Sidoarjo, sangat menyayangkan kejadian mis koordinasi antara KPU Sidoarjo dan penyedia logistik kabel ties PT SPM.
Kabel ties untuk Pilkada harusnya langsung dikirim ke gudang penyimpanan di Jalan Erlangga. Namun, ternyata kabel ties tersebut dikirim ke Kantor KPU Sidoarjo di jalan raya Cemengkalang pada tanggal (23/9) lalu, pada saat acara pengundian dan penetapan nomor urut pasangan calon Pibup Sidoarjo.
“Datangnya logistik kabel ties yang dikirim penyedia ini mendadak. Tidak ada koordinasi yang baik antara penyedia dengan KPU Sidoarjo. Kami berharap ke depan lebih profesional lagi,” tegas Fathur.
Selain itu, Bawaslu Sidoarjo ingin memastikan kebutuhan logistik Pilkada baik kotak suara, bilik suara dan lainnya tidak ada kendala pada saat pencoblosan 27 November besok.
“Kami ingin semua kebutuhan logistik untuk Pilkada ini benar-benar tidak ada kendala, barangnya tidak ada yang rusak. Alhamdulillah kotak suara tadi saya lihat sudah bagus, sesuai dengan ketentuan,” ujarnya.
Fathur berharap, ke depan, proses pengiriman dan penyortiran logistik Pilkada seperti bilik suara maupun surat suara berjalan dengan lancar. KPU Sidoarjo juga harus melakukan koordinasi dengan pihak penyedia supaya tidak terjadi keterlambatan.
“Rencananya hari ini, bilik suara akan dikirim tapi kemudian dibatalkan,” ungkapnya.
Saat ini, logistik Pilkada yang sudah tiba di gudang KPU Sidoarjo ialah kabel ties sebanyak 32.796 atau 9 koli.
Sedangkan kotak suara semua sudah tersimpan rapi di gudang KPU Sidoarjo sebanyak 5.502 sesuai dengan kebutuhan pada saat pencoblosan pilkada 27 November 2024. (ipung)
