KOTA, SIDOARJONEWS.id — Bawaslu Sidoarjo terus mematangkan jajaran panitia pengawas Pemilu atau Panwascam dalam mengawasi jalannya Pemilu 2024.
Hari ini sudah memasuki hari ke enam masa kampanye yang dimulai 28 November hingga 10 Februari 2024.
Para badan Adhoc Bawaslu itu dibekali dengan pengetahuan alat kerja pengawasan. Rakor ini juga melibatkan berbagai organisasi masyarakat. Termasuk organisasi profesi wartawan, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sidoarjo dan Forum Wartawan Sidoarjo (Forwas) yang dilaksanakan di Luminor Hotel, Minggu (3/12/2023) kemarin.
Dalam rakor bersama ini juga menghadirkan dua narasumber, yaitu Nanang Haromain mantan Komisioner KPU Sidoarjo dan Feri Kuswanto mantan Bawaslu Sidoarjo.
“Saat ini sudah masuk masa kampanye, kerja pengawasan ini dibutuhkan kecepatan dan ketepatan. Makanya kami bekali mereka dengan alat kerja pengawasan,” kata anggota Bawaslu Sidoarjo, Moeh Arif saat dikonfirmasi.
Arief menambahkan, penyesuaian alat kerja pengawasan ini juga untuk mempermudah kerja mereka di lapangan.
Dan yang terpenting, lanjut mantan Panwascam Candi itu dapat melakukan pencegahan pontensi pelanggaran pemilu sedini mungkin.
“Jadi ketika mereka turun sudah tahu apa yang harus mereka lakukan. Dan mereka juga bisa mencegah terjadinya pelanggaran pemilu,” ungkapnya.
Usai rakor ini, lanjut Arief, para anggota panwascam dan pengawas desa atau PKD bisa langsung bekerja. Karena saat ini sudah masuk tahap kampanye yang dimulai 28 November hingga 10 Februari 2024.
“Kami minta semua jajaran Bawaslu, mulai tingkat kecamatan hingga desa bisa langsung bekerja. Kami juga mengajak masyarakat ikut mengawasi jalannya Pemilu ini,” pungkasnya. (Ipung)
