PRAMBON, SIDOARJONEWS.id – Misteri penemuan mayat pria yang mengapung di aliran sungai sekitar Dam Jabon, Desa Kajartengguli, Kecamatan Prambon, akhirnya terungkap. Korban diketahui bernama Alvianriansyah, 22 tahun, warga Dusun Balonggabus, Desa Balongmacekan, Kecamatan Tarik. Identitasnya dipastikan setelah tim Inafis Polresta Sidoarjo melakukan proses identifikasi.
Sebelumnya, jasad korban ditemukan dalam kondisi mengenaskan. Tubuhnya sudah membusuk, membengkak, dan bagian wajah rusak sehingga sulit dikenali. Jenazah sempat dievakuasi ke RS Bhayangkara Pusdik Sabhara Porong untuk dilakukan visum.
Kapolsek Prambon, AKP Sugiono, membenarkan bahwa pihak keluarga telah memastikan identitas korban.
“Jenazah korban sudah diambil oleh pihak keluarga,” ujarnya, Kamis (28/8/2025).
Informasi yang dihimpun kepolisian, usai perayaan Hari Kemerdekaan RI, korban sempat pamit dari rumah menuju warung long storage bersama tiga rekannya. Di lokasi, mereka melakukan pesta minuman keras. Dalam kondisi mabuk, korban dan teman-temannya sempat terlibat keributan dengan sekelompok remaja lain yang berujung perkelahian.
Karena kalah jumlah, korban bersama dua temannya lari untuk menghindar. Diduga saat melarikan diri, korban terjatuh hingga akhirnya ditemukan tewas beberapa hari kemudian.
“Masih belum diketahui secara pasti penyebab kematian korban, masih dalam penyelidikan lebih lanjut,” tegas AKP Sugiono.
Kedalaman sungai di sekitar Dam Jabon diperkirakan mencapai tiga meter. Warga kemudian dikejutkan dengan penemuan jasad korban yang sudah terapung pada Rabu (27/8) siang. Suasana sempat heboh lantaran kondisi tubuh korban yang sulit dikenali.
Sementara itu, keluarga korban dikabarkan sangat terpukul dengan kejadian ini. Setelah melalui proses forensik, jenazah Alvianriansyah akhirnya dipulangkan ke rumah duka di Desa Balongmacekan untuk dimakamkan. (Hnf)
