PORONG, SIDOARJONEWS.id — Warga Binaan Lembaga Pemasyarakatan kelas IA di Porong Sidoarjo berkesempatan mendapatkan pembinaan keterampilan. Bahkan, para napi juga berkesempatan mendapatkan sertifikasi atas keterampilannya tersebut.
Kepala Lembaga Pemasyarakatan kelas IA Surabaya di Porong Sidoarjo, Gun Gun Gunawan mengatakan, selain pembinaan internal, warga binaan berkesempatan mengasah skillnya di dalam lapas. Hal itu sebagaimana program pemerintah di bidang keterampilan.
“Ini sudah termin ketiga. Ada sekitar 60 warga binaan,” jelas Gun Gun Gunawan, Senin, (28/9/2020).
Dia menerangkan, jauh sebelum dirinya menjabat sebagai Kalapas Porong, program nasional tersebut sudah berjalan. Pihaknya sengaja meneruskan program yang sudah berjalan tersebut agar warga binaan berkesempatan mengasah kemampuannya, serta memiliki sertifikasi.
“Totalnya ada 300 warga binaan sampai termin ketiga ini. Jadi, warga binaan bebas memiliki sertifikasi sesuai keterampilannya,” tambahnya.
Lembaga pemasyarakatan bekerjasama dengan Balai Latihan Kerja (BLK) Surabaya dan Dinas Ketenagakerjaan untuk merealisasikan program tersebut. Dengan harapan, warga binaan bisa memanfaatkan momen pembinaan tersebut.
“Ada yang tukang bangunan, pengelasan, konstruksi. Mereka nantinya di uji sama orang BLK, yang bagus maka akan dapat sertifikat,” jelasnya.
Meski dalam situasi covid-19, pembinaan keterampilan tetap berjalan. Hanya saja, tidak seperti biasanya. Saat bekerja, mereka dilengkapi dengan peralatan bangunan dan tetap mengedepankan protokol kesehatan seperti masker dan lainnya.
“Tentunya berbeda dari biasanya. Mereka harus tetap menjaga protokol kesehatan. Mereka praktek sendiri dengan cara virtual, dan dipantau sama petugas dinas,” terangnya.
Pelatihan selama covid-19 hanya digelar sekitar dua mingguan. Setelah melewati masa kerja itu, nantinya warga binaan yang telah mengikuti pelatihan akan dilakukan pengujian. Dan hasilnya akan disampaikan langsung oleh BLK dan Dinas Ketenagakerjaan. (Syaikhul Hadi)