KOTA,SIDOARJONEWS.id – Jumlah pasien yang diduga terpapar virus COVID-19, baik yang berstatus ODP maupun PDP di wilayah Sidoarjo hari ini (2/4/2020) tidak mengalami penambahan.
Hal tersebut dipaparkan oleh kepala Dinas Kesehatan Sidoarjo, Drg. Syaf Satriawarman.
Katanya, jumlah ODP untuk wilayah Sidoarjo sendiri sejauh ini terpantau 187 orang. Sedangan jumlah PDP sebanyak 64 orang dan terkonfirmasi positif sebanyak 11 orang.
Sedangkan jumlah pasien yang sembuh sejauh ini menurut Syaf ialah berjumlah 8 orang dari status PDP.
Mengenai pasien meninggal, Drg. Syaf Satriawarman menyatakan bahwa tiga dari empat orang meninggal yang berstatus PDP, hasilnya dikatakan negatif terpapar COVID-19.
“Untuk penambahan yang positif ada satu lagi tapi masih belum diakui pemprov, kami masih menunggu hasilnya, dan yang PDP ada tambahan cuma sama masih menunggu konfirmasi dari Pemprov juga,” ungkapnya.
Sementara itu, terkait ruang isolasi, Syaf menyatakan bahwa saat ini sisa dari ruang isolasi yang disediakan dari lima rumah sakit rujukan di Sidoarjo, hanya tersisa lima bed.
Mengenai tempat isolasi tambahan di Tulangan yang dibahas dalam rapat terbatas Rabu kemarin, ia mengatakan bahwa hal itu masih akan dirapatkan kembali.
“Besok rapat ketentuan anggaran, kalau dinyatakan kemudian untuk segera dibuka ya mulai. Nanti terkait infrastruktur sarana di ruang isolasi seperti ac dan lain-lain bisa dari pergeseran anggaran PUPR, atau dari BUMD atau dari dinas juga pengadaan alatnya,” ucapnya.
Lebih lanjut dirinya juga mengatakan bahwa pasien yang diisolasi di rumah masing-masing mulai kemarin datanya sudah ada di Dinsos.
Menurutnya, dalam prosesnya, mereka yang karantina di rumah akan dijaga disekitar kawasannya agar benar-benar tidak keluar dan berinteraksi dengan warga lain.
“Untuk kebutuhan makan akan dipenuhi,” ujarnya. (dimas)