KOTA, SIDOARJONEWS.id – Pelaksanaan upacara Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI ke-75 di Sidoarjo akan sedikit berbeda dengan upacara HUT kemerdekaan di tahun-tahun sebelumnya. Ini karena wilayah Kabupaten Sidoarjo masih dalam situasi pandemi Covid-19.
Seperti diketahui, dalam situasi pandemi, tidak diperbolehkan ada kerumunan massa dalam jumlah cukup besar. Sebab, dikhawatirkan dapat menjadi pemicu pertukaran virus diantara mereka yang hadir dalam satu tempat tersebut.
Sementara dalam pelaksanaan upacara, selama ini diikuti oleh banyak orang. Mulai dari petugas upacara hingga peserta upacaranya. Lalu, bagaimana pelaksanaan upacara kemerdekaan di masa pandemi ini?
Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Sidoarjo, Djoko Supriyadi mengatakan, jumlah petugas upacara akan berkurang drastis dari sebelumnya.
Dia mencontohkan seperti halnya petugas Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) yang sebelum pandemi berjumlah 76 orang, kini akan dikurangi menjadi 3 orang saja.
“Upacaranya sederhana mas. Jumlah petugasnya dikurangi banyak. Paskibrakanya 3 petugas, pembaca doa, teks proklamasi dan petugas acara yang lain sekitar 10 orang kurang lebih,” katanya saat dikonfirmasi sidoarjonews.id, Minggu (16/8).
Tidak hanya petugas upacara, undangan untuk peserta upacara pun terbatas. Jumlahnya bakal dikurangi hingga separo dari yang sebelumnya.
“Undangannya separo kurang lebih. Itu yang lebih tahu rincinya (bagian) protokol mas. Saya hanya menyiapkan untuk petugasnya saja,” ucapnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, pelaksanaan upacaranya sendiri akan dilaksanakan di Alun-alun Sidoarjo, Senin (17/8) besok pagi. Upacara tersebut akan dimulai pada pukul 07.00 WIB. (Dimas)