KOTA, SIDOARJONEWS.id — Pemkab Sidoarjo kembali menjalankan program Universal Health Coverage (UHC) atau BPJS Kesehatan gratis.
Launching kedua Universal Health Coverage (UHC) jaminan kesehatan nasional ini usai cakupan kepesertaan aktif BPJS Kesehatan di Sidoarjo mencapai 75,69 persen.
Launching UHC ini dibuka oleh Asistensi Pemerintahan dan Kesra M Airnur Rahman mewakili Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor. Hadir juga Ketua DPRD H Usman MKes, perwakilan dari Dinkes dan juga Dinas Sosial.
“Total ada 153 ribu jiwa yang terdaftar sebagai PBU Pemda atau yang ditanggung oleh Pemkab Sidoarjo,” kata Kepala BPJS Kesehatan Cabang Sidoarjo Yessy Novita saat launching UHC di Pendopo Delta Wibawa, Senin (29/1/2024).
Yessy menambahkan dengan menyandang status UHC maka jika ada warga Sidoarjo yang sakit dan membutuhkan layanan kesehatan bisa langsung di daftarkan dalam kepesertaan BPJS Kesehatan.
“Jadi ketika mendaftar itu langsung aktif, tidak ada masa tunggu. Tapi ini sesuai dengan mekanisme yang disepakati, salah satunya melalui rekomendasi dari dinas sosial,” ucapnya.
Ia menambahkan untuk fasilitas kesehatan (faskes) rujukan, BPJS Kesehatan sudah bekerja sama dengan 25 rumah sakit. Untuk faskes pertama semua Puskesmas dan beberapa klinik. Jumlahnya sekira 120 layanan kesehatan.
“Untuk kepesertaan aktif keseluruhan di BPJS Kesehatan sekitar 1,5 juta,” imbuhnya.
Sementara itu, Asisten Pemerintahan dan Kesra M Airnur Rahman menyampaikan, pemberlakuan UHC ini merupakan komitmen Pemkab Sidoarjo untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada seluruh masyarakat Sidoarjo.
“Pelayanan kesehatan ini merupakan bagian kebutuhan dasar dari masyarakat. Sehingga kami berkomitmen untuk memberikan yang tebaik dalam urusan kesehatan,” ungkapnya.
Ia juga menghimbau kepada camat dan kepala desa untuk mensosialisasikan program UHC ini kepada seluruh warga Sidoarjo. Karena ini bagian dari 17 program prioritas Bupati Ahmad Muhdlor dan Wabup Subandi. (Ipung)