KREMBUNG, SIDOARJONEWS.id — Pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-114 Tahun 2022 Kabupaten Sidoarjo yang ditempatkan di Desa Rejeni Kecamatan Krembung dipantau langsung oleh Ketua Tim Wasev TMMD, Asisten Intelijen (Asintel) Kasad Mayjen TNI Dedi Solihin, Kamis, (11/8/2022).
Kedatangannya pagi tadi diterima Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali dipendopo Delta Wibawa. Kehadiran Mayjen TNI Dedi Solihin juga disambut oleh Danrem 084/Bhaskara Jaya Brigjen TNI Terry Tresna Purnama serta Dansatgas TMMD ke 114 wilayah Kabupaten Sidoarjo Dandim 0816 Sidoarjo Letkol Inf. Masarum Djatilaksono.
Asintel Kasad Mayjen TNI Dedi Solihin mengatakan kedatangannya untuk melihat dan mengukur kinerja anggota Kodim 0816 Sidoarjo dalam melaksanakan TMMD di wilayahnya.
Nantinya, hasil dari kunjungannya akan dilaporkan kepada Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa serta KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman.
Dari laporannya tersebut, ujar Mayjen TNI Dedi Solihin, akan dijadikan bahan evaluasi dan masukan dalam pelaksanaan TMMD kedepannya.
“Program TMMD yang sudah dilaksanakan mulai tahun 1980 an semata-mata membantu mengatasi berbagai kesulitan masyarakat desa,”ujarnya.
Mayjen TNI Dedi Solihin juga mengatakan, program TMMD dilaksanakan dalam bentuk fisik maupun non fisik. Seperti halnya pembangunan jalan maupun penerangan jalan.
Adapula pembangunan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH). Sedangkan non fisik seperti penguatan wawasan kebangsaan maupun sosialisasi kesehatan bagi masyarakat.
“Program TMMD diharapkan mampu mempertajam program pemerintah dalam mewujudkan Nawacita,”ucapnya.
Mayjen TNI Dedi Solihin juga berharap program TMMD akan mampu membantu memaksimalkan potensi desa. Program TMMD sendiri mampu menjangkau ke pelosok desa.
Dikatakannya, program TMMD dapat terlaksana dengan baik apabila ada kerjasama dari semua unsur. Baik dari pemerintah daerah maupun instansi lintas sektor serta dari masyarakat itu sendiri.
“Kami tim Wasev TMMD ke 114 mengucapkan terima kasih atas dukungan dan kerjasamanya baik dari pemerintah daerah untuk membantu dan mensukseskan kemajuan pembangunan Kabupaten Sidoarjo,”ujarnya.
Sementara itu, Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor, mengaku bangga atas pelaksanaan TMMD di wilayahnya. Program seperti ini bukan hanya membangun fisiknya, namun juga SDM masyarakat.
Oleh karena itu, semangat untuk terus bersinergi dengan TNI akan dilakukan lebih baik lagi. Tak hanya itu, program pembangunan dengan melibatkan TNI dipastikan hasilnya baik.
Lebih jauh bupati yang akrab disapa Gus Muhdlor ini menyebut, dari segi anggaran pembiayaan, pembangunan lebih murah bila dibandingkan dengan memakai kontraktor.
“Dari kualitasnya juga berbeda, lebih bagus dan lebih murah,”ucapnya.
Kedepan, bupati Muhdlor meminta, TMMD di Kabupaten Sidoarjo dapat diperluas. Untuk itu sinergi dengan TNI akan terus ia dorong.
Ia katakan membangun kabupaten bukan hanya bicara dirinya sebagai bupati. Namun semua stakeholder lainnya diharapkan bersama-sama ikut dalam pembangunan. Seperti halnya yang dilakukan TNI melalui program TMMD seperti ini.
“Ketika semua utuh menopang pembangunan Kabupaten Sidoarjo maka pembangunan akan berjalan lebih baik,”ucapnya.
Dansatgas TMMD ke-114 wilayah Kabupaten Sidoarjo, Dandim 0816 Sidoarjo, Letkol Inf. Masarum Djatilaksono, menyampaikan hampir seluruh proyek pembangunan yang dilakukan melalui TMMD telah selesai. Salah satunya pembangunan pavingisasi halaman SD Negeri Rejeni.
Pembangunan PJU maupun RTLH juga telah selesai. Tinggal beberapa proyek pembangunan yang masih dikerjakan. Seperti plengsengan air irigasi serta pembangunan Pamsimas.
Ditargetkan, sebelum tanggal 22 Agustus semua pekerjaan akan selesai seluruhnya.
“Penutupannya nanti (TMMD) di tanggal 24 Agustus bisa mencapai 100 persen,”sampainya.
Dalam kunjungannya pagi tadi, Mayjen TNI Dedi Solihin didaulat untuk meresmikan Perpustakaan Desa Rejeni Krembung serta pavingisasi halaman SD Negeri Rejeni. (Ardian)
