KOTA, SIDOARJONEWS.id – Gelaran Sidoarjo Fashion Week (SFW) di hari kedua berlangsung meriah. Setelah sebelumnya, istri Bupati Sidoarjo, Sa’adah Muhdlor Ali tampak hadir di hari pertama, hari kedua SFW tak kalah pecah.
Banyak muda-mudi Sidoarjo datang untuk melihat ajang fashion show yang mengusung tema hijab style tersebut. Sepuluh model dari Guk Yuk Sidoarjo, Parpasteam, dan SZ model berlenggak-lenggok mengenakan busana karya designer lokal, Dewicho.
“Ada dua tema yang kami pamerkan. Pertama adalah tema gaun serba putih. Kemudian yang kedua adalah outfit sehari-hari,” ujar Dewicho.
Kedua tema tersebut sangat cocok dikenakan di hari lebaran. Gaun cantik berwarna putih menandakan kesucian hati di Hari Raya Idul Fitri. Bisa dikenakan saat bertemu sanak saudara kala halal bi halal di rumah. Sedangkan saat ingin berkunjung ke rumah teman-teman, outfit casual dengan gaya two tone bisa menjadi pilihan yang tepat.
Sementara itu, dr. Mira Almi perwakilan dari pihak sponsor utama Delima Aesthetic Clinic, mengaku puas dengan diadakannya event fashion show pertama kali di Sidoarjo ini.
Kegiatan mencintai produk lokal seperti ini, tambahnya, harus terus disupport dan sering diadakan. Ini event luar biasa.
“Acara seperti ini patut banget kita support, supaya berkembang di Sidoarjo dan menjadi lebih baik lagi,” ucapnya.
Cantiknya busana yang dikenakan para model tadi malam, membuat banyak orang terkesima dan tidak menyangka bahwa busana tersebut dirancang oleh designer lokal Sidoarjo. Gemuruh tepuk tangan terus menerus terdengar saat tiap kali sang model berpose di atas catwalk.
“Alhamdulillah, kami cukup puas dengan gelaran SFW kali ini. Meski yang pertama, tapi semua berjalan sesuai rencana,” ujar Yudhi Ardian dari @sidoarjo.id
Sama seperti yang disampaikan oleh Sa’adah Muhdlor di hari pertama SFW, ajang kreatif yang digelar oleh tiga good community populer yakni @exploresidoarjo, @sidoarjo.id, dan @sukodono_ceria ini menjadi pelopor fashion show produk serba lokal pertama di Sidoarjo.
Ya, mulai dari designer busana, MUA, hingga model yang memperagakan, semua berasal dari Sidoarjo. SFW bisa menjadi parameter pameran produk lokal yang mengasyikkan dan tidak terkesan seremonial membosankan. (Affendra F)