KOTA, SIDOARJONEWS.id — Usulan pelantikan kepala desa (kades) terpilih yang akan digelar secara virtual di Sidoarjo, mendapatkan respon dari Komisi A DPRD Sidoarjo. Pemkab diminta menyiapkan semua kebutuhan sarana prasarananya.
Ketua Komisi A DPRD Sidoarjo, Sullamul Hadi Nurmawan menyampaikan, berada di tengah situasi pandemi Covid-19 saat ini memang segala kegiatan harus disesuaikan dengan protokol kesehatan. Termasuk dalam giat pelantikan kades terpilih.
“Iya dengan keadaan seperti ini memang saat ada agenda semacam pelantikan pilkades ini, kita dituntut untuk melakukannya secara virtual. Terutamanya di masa pandemi ini,” ujar Sullamul Hadi Nurmawan kepada sidoarjonews.id, Senin (22/2/2021).
Wakil rakyat yang akrab disapa Gus Wawan ini menambahkan, bila memang usulan itu telah menjadi keputusan, maka ada konsekuensi yang juga harus diperhatikan Pemkab Sidoarjo. Konsekuensi itu terkait kebutuhan sarana prasarana dalam pelantikan virtual tersebut.
“Kalau ada desa yang internetnya kurang lancar atau belum tersentuh koneksi internet, maka itu tugasnya pemkab harus bisa memfasilitasi itu. Jangan sampai ada trouble,” ucap legislator PKB ini.
Sebelumnya diberitakan, pelantikan kades terpilih rencananya akan digelar pada awal bulan Maret 2021 besok. Pelantikannya rencananya akan digelar secara virtual. Hal itu disesuaikan dengan kondisi saat ini di tengah situasi pandemi Covid-19.
“Tapi ini sifatnya masih usulan, masih belum disetujui. Jadi intinya masih dalam proses pembahasan di pemkab,” kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Sidoarjo, Fredik Suharto, kemarin. (Dimas)