KOTA, SIDOARJONEWS.id — Fatikah (21), salah seorang peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang terdaftar di segmen peserta Penerima Bantuan Iuran (PBI) merasakan sangat tertolong semenjak ia menjadi peserta JKN.
“Saya punya riwayat sakit lambung yang cukup sering, apabila kambuh sampai harus di opname di rumah sakit. Hampir 3 bulan sekali sakit lambung saya kambuh dan saya rawat inap di RS Anwar Medika,” ujar Fatikah, Rabu, (30/11/2022).
Telah dua tahun ini Fatikah memanfaatkan Program JKN untuk menjamin biaya perawatannya baik saat periksa penyakit ringan di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) terdaftarnya maupun untuk rawat inap di rumah sakit.
“Sangat sering saya memanfaatkan Program JKN, sering periksa sakit seperti batuk pilek ke klinik Yostavan. Nah kalau sakit lambung juga awalnya ke klinik dan kemudian dirujuk ke RS Anwar Medika,” tambah Fatikah.
Fatikah sangat bersyukur dengan adanya Program JKN ini karena sangat membantu kebutuhannya, sejak tahun 2020 berkali-kali ia mengalami sakit namun semuanya dapat teratasi karena ia menjadi peserta aktif JKN.
“Saya tidak terbayang apabila tidak menjadi peserta JKN, berapa banyak biaya yang harus saya keluarkan untuk setiap kali opname di rumah sakit,” ucap Fatikah.
Saat ditemui, Fatikah sedang memanfaatkan pelayanan BPJS Kesehatan turun ke desa yang dihadirkan BPJS Kesehatan Cabang Sidoarjo. Fatikah sekali lagi merasa sangat terbantu baik dari segi Program JKN maupun pelayanan administrasi yang dihadirkan BPJS Kesehatan.
“Saya diberi tahu saudara saya kalau sedang ada petugas BPJS Kesehatan yang sedang turun ke desa, langsung saya datang kesini karena kebetulan saya mau pindah FKTP sedangkan saya belum sempat ke kantor BPJS Kesehatan” kata Fatikah.
Fatikah merasa sangat terbantu dengan pelayanan administrasi yang dihadirkan petugas BPJS Kesehatan. Ia pun mendapatkan informasi tentang aplikasi Mobile JKN yang ternyata sangat membantu.
“Tadi petugas BPJS sekaligus meminta saya untuk mengunduh Mobile JKN di gawai saya. Ternyata berbagai fitur sudah ada di Mobile JKN, termasuk pindah FKTP. Saya jadi mendapat banyak informasi, ternyata pelayanan administrasi sudah sangat di fasilitasi melalui pelayanan digital, penggunaan Mobile JKN pun cukup mudah,” tutup Fatikah. (*/Ardian).