CANDI, SIDOARJONEWS.id –Hujan lebat yang mengguyur wilayah Kabupaten Sidoarjo pada Minggu (13/2) malam, mengakibatkan beberapa titik di Kota Delta mengalami kebanjiran. Salah satu yang terkena dampaknya ialah SD Negeri Balongdowo di Kecamatan Candi.
Pantauan Sidoarjonews.id di lokasi, genangan air yang membanjiri seluruh kawasan SDN Balongdowo ini mencapai tinggi setengah meter. Dampak paling parah dari banjir tersebut terdapat di ruang bagian tengah.
Kepala Sekolah SDN Balongdowo, Mochammad Khoiri mengatakan, dari total 13 ruangan yang ada, sebanyak empat ruangan di bagian barat mengalami dampak paling parah.
“Ada sembilan ruangan yang juga terendam. Tapi empat ruang, termasuk kantor saya yang mengalami dampak banjir paling parah,” ucapnya.
Lebih lanjut, kata Khoiri, hampir setiap tahun jika sudah memasuki musim hujan, SDN yang berlokasi di Balongdowo Candi ini selalu mengalami banjir. Banjir seolah sudah menjadi agenda rutin tiap tahunnya.
Beruntung, tidak ada dokumen atau barang lainnya yang ikut terendam. Di sisi lain, pembelajaran siswa juga terhenti akibat kelas-kelas yang terendam.
“Hari ini kita hanya ada agenda vaksinasi saja. Untuk siswa mungkin kita akan ganti ke pembelajaran daring. Karena saya takut, dengan kondisi seperti ini kesehatan siswa juga terganggu,” jelasnya.
Khoiri juga mengatakan, banjir yang terus merendam SDN Balongdowo ini terjadi akibat hujan lebat yang terus-menerus. Sementara, air sungai juga ikut meluap. Sehingga semua terendam. Bahkan sampai meluber ke lingkungan sekolah.
Meski banjir hampir merendam seluruh sekolah tersebut, para pengajar tetap hadir di sekolah seperti biasa. Hanya saja, kegiatannya dialihkan untuk kerja bakti. Mengamankan barang, dokumen, dan perabotan sarana belajar siswa.
“Sedangkan pembelajaran siswa mulai besok akan melalui daring. Sampai sekolah ini sudah bersih dan genangan sudah surut,” pungkasnya. (Luqman)