KOTA, SIDOARJONEWS.id – Sampah masih menjadi permasalahan klasik yang seolah tak kunjung usai di Sidoarjo. Masih banyak masyarakat yang kurang peduli dan membuang sampah di sembarang tempat.
Contohnya di sekitar area bekas tempat pembuangan sampah terpadu (TPST) di Jalan Raya Sarirogo. Di sana, masih banyak sampah bertumpuk yang sengaja dibuang oleh warga sekitar.
Padahal, TPST di sana sudah ditutup pertanggal 1 Desember 2021 kemarin. Bahkan, juga ada spanduk pemberitahuan yang dipasang oleh Pemdes Sarirogo bahwa TPST di sana sudah tidak difungsikan.
Entah karena kurangnya sosialisasi atau memang minimnya tingkat kesadaran warga sekitar, sampah-sampah rumah tangga warga masih tetap dibuang di sana. Hal ini pun membuat miris para pengendara yang melintas.
Menanggapi hal ini, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Sidoarjo, Bahrul Amig sangat menyayangkan kejadian itu. Hal itu sebenarnya bisa diantisipasi sejak dari tataran akar rumput.
“Kami minta tolong pada pak camat dan pak kades agar bisa menjaga kehormatan desanya dari para pembuang sampah liar,” tegasnya, Jumat (4/2).
Mantan Kepala Dinas Perhubungan Sidoarjo itu mengatakan, pemerintah kecamatan ataupun desa sebenarnya bisa memberikan dan edukasi langsung kepada warganya.
“Sebenarnya, desa-desa sudah mulai marak membangun TPST. Tinggal komitmen untuk menuntaskan sampahnya masih harus ditingkatkan,” sambung dia. (Dimas)