KOTA, SIDOARJONEWS.id – Rencana penyelenggaraan salat Idul Fitri di Masjid Agung Sidoarjo, akhirnya dibatalkan. Pembatalan itu disampaikan Ketua Bidang Imaroh Takmir Masjid Agung Sidoarjo, Muh. Salim Imron.
Sebelumnya, beredar informasi mengenai Masjid Agung Sidoarjo (MAS) beberapa waktu yang lalu akan menggelar salat Idul Fitri. Informasi itu dibenarkan Ketua Bidang Imaroh Takmir Masjid Agung Sidoarjo, Muh. Salim Imron.
Menurut Salim Imron, keputusan takmir MAS tersebut berdasarkan Fatwa MUI 28/2020, SE Gubernur Jatim 451/2020 dan SE PWNU Jatim 672/2020.
Namun menurutnya, saat ini keputusan untuk menggelar salat idul fitri tersebut telah dibatalkan. Hal tersebut terjadi lantaran SE Gubernur telah dicabut kemarin sore.
“Atas dasar itu, maka Rencana MAS menyelenggarakan Sholat Idil-Fitri 1 Syawal 1441 H dibatalkan. Kami bersifat sami’na wa atho’na li ulil amri,” ujar Muh. Salim Imron kepada sidoarjonews.id, Selasa (19/5/2020).
Berkenaan dengan salat tarawih dan salat jumat, ia mengatakan kegiatan ibadah tersebut akan tetap dilaksanakan. Salim Imron menyebut, salat tarawih di MAS sudah dilaksanakan sejak dua malam yang lalu hingga akhir bulan ramadan.
“Jum’atan ya kami siap laksanakan 22 Mei 2020. Tapi juga kami tetapkan jamaahnya harus disiplin mematuhi protokol kesehatan,” ucapnya.
Mengenai protokol kesehatan yang harus dipatuhi, Salim Imron menekankan bahwa siapa saja yang akan masuk MAS harus memakai masker. Tidak hanya itu, jamaah juga harus membawa sajadah sendiri serta harus melalui pengecekan suhu tubuh.
“Cuci tangan (hand sanitizer), jaga jarak dan hindari bersentuhan (physical distancing). Selesai beribadah segera keluar dari MAS, hindari kerumunan,” tegasnya.
Sebelum pelaksanaan beribadah di MAS, Salim Imron menyebut area dalam MAS disterilkan dengan penyemprotan disinfektan. Tidak hanya di dalam area masjid, area luar pun menurutnya tidak luput dari penyemprotan yang dilakukan takmir masjid.
“Terakhir, dengan terus istiqomah berdoa, semoga Allah SWT melindungi jamaah MAS dari paparan Covid-19,” pungkasnya. (Dimas)
Pusat perbelanjaan tutupen gokk…