KOTA, SIDOARJONEWS.id – Puluhan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dan Petugas Lembaga Pemasyarakatan Sidoarjo disuntik vaksin covid-19.
Sedikitnya ada sebanyak 550 dosis vaksin yang sudah disiapkan untuk vaksinasi tahap pertama.
Kalapas Sidoarjo, Teguh Pamuji mengatakan vaksinasi covid-19 terhadap warga binaan dan petugas lapas akan dilakukan secara bertahap untuk menyiasati tingkat kerumunan saat dilakukan vaksinasi covid-19.
“Untuk saat ini ada 50 dosis, 12 WBP dan 38 petugas lapas yang dilakukan vaksin. Dan ini bertahap sampai habis,” jelas Teguh Pamuji, Rabu, (25/8/2021).
Sejatinya, vaksinasi covid-19 di lapas Sidoarjo baru pertama kali dilakukan, menyusul adanya pemberian vaksinasi covid-19 oleh Kanwil Kementerian hukum dan HAM Jawa Timur. Meski tidak sebanding dengan jumlah kapasitas WBP dan Petugas yang ada di lapas, pihaknya bakal mengusulkan kembali agar seluruh WBP dan Petugas bisa dilakukan vaksinasi.
“WBP di sini jumlahnya sekitar 1.196 orang. Sedangkan petugas sebanyak 123 orang. Memang tidak cukup. Tapi nanti kalau habis kita usulkan kembali agar bisa divaksin semua,” jelasnya.
Vaksinasi ini akan dilakukan setiap hari Senin, Rabu dan Jumat. Dengan adanya pemberian vaksinasi diharapkan bisa memutus mata rantai penyebaran covid-19 di lingkungan Lapas Sidoarjo.
Pentingnya vaksinasi, menurutnya untuk membentuk herd immunity WBP dan Petugas lapas. Diakui, sebelumnya ada beberapa WBP maupun petugas yang pernah terpapar covid-19. Sehingga untuk mengantisipasi sebaran yang lebih besar, maka dilakukan vaksinasi dan penguatan protokol kesehatan dilingkungan lapas.
“Kemarin ada sekitar 66 WBP yang terpapar covid-19. Petugas juga ada yang kena. Nah, mudah-mudahan dengan dilakukan vaksinasi ini bisa mencegah terjadinya penyebaran covid-19 dilingkungan lapas,” tandasnya.
Sementara, Kepala Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Jawa Timur, Krismono mengaku akan terus memantau jalannya vaksinasi terhadap jajarannya hingga rampung. Hal itu dirasa penting untuk meminimalisir penyebaran covid-19 dilingkungan lapas.
“Kesehatan WBP dan Petugas Lapas adalah prioritas kami,” tegasnya.(hadi)