KOTA, SIDOARJONEWS.id – Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Sidoarjo, Nur Ahmad Syaifuddin mengimbau kepada warga di Sidoarjo yang masih membuang sampah di sungai, agar segera menghentikan kebiasaan buruk itu.
Imbauan Plt Bupati Sidoarjo tersebut merespons temuan adanya beberapa sungai di Kota Delta yang kondisinya memprihatinkan karena dipenuhi sampah.
Pantauan sidoarjonews.id, banyaknya sampah yang dibuang di sungai, bukan hanya terlihat di dalam kota, tetapi hampir merata hingga di daerah pinggiran. Aneka sampah rumah tangga dan popok, mudah dijumpai di sungai.
Bahkan, bukan hanya sampah berukuran kecil yang dibungkus tas kresek, ada pula sampah berukuran besar seperti kasur, kursi, bahkan springbed bekas yang dibuang ke sungai.
“Perilaku seperti itu bisa mengganggu lingkungan, khususnya kelancaran aliran sungai yang bisa berakibat banjir. Sungai bukanlah tempat pembuangan sampah. Kita semua harus ikut menjaga Fungsi dan kemanfaatan sungai,” ujar Cak Nur sapaan akrab Nur Ahmad Syaifuddin.
Cak Nur menyampaikan, dirinya telah menginstruksikan agar setiap desa membuat peraturan desa tentang sampah, sekaligus mengatur tentang sanksi yang tegas bagi pelanggarnya.
“Kalau semua desa sudah ikut berperan, maka pengawasannya secara otomatis bisa maksimal,” imbuh Cak Nur.
Cak Nur juga menyarankan sungai di setiap batas desa harus diberi jaring. untuk menghalau sampah agar mudah dibersihkan.
Terlepas dari itu, persoalan sampah di sungai ini memang menjadi pekerjaan rumah bagi Pemkab Sidoarjo.
“Nanti Pemkab Sidoarjo akan memberikan tambahan wewenang dan anggaran kepada seluruh camat agar pihak kecamatan bisa bergerak langsung menangani masalah sampah. Itu akan kami mulai pada anggaran tahun 2021,” imbuh Cak Nur.
Sebelumnya, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Sigit Setyawan mengatakan, pembersihan sampah di sungai merupakan wewenang dari Dinas PU BMSDA. Namun, dia mengingatkan bahwa tanggung jawab untuk menjaga kebersihan sungai tentunya bukan hanya ranahnya pemerintah.
“Tidak bisa hanya mengandalkan dinas terkait. Kesadaran warga untuk menjaga lingkungan termasuk sungai menjadi tugas bersama,” jelas Sigit Setyawan. (satria)
himbauan dan larangan semestinya ada solusinya atau cata lain,dan sampek saat ini sepertonya blum ditemukan kesuali teknologitpa.blogspot.com