TAMAN, SIDOARJONEWS.id – Program Pemadam Kebakaran (PMK) Desa “Brandweer Darjo” yang menjadi salah satu program unggulan pasangan nomor urut 3, Kelana-Astutik di-launching di Desa Kedungturi Kecamatan Taman, Sidoarjo, (Rabu 18/11/2020).
Agus Susanto, Ketua Kelana Institut menjelaskan, realisasi program PMK desa itu berawal dari aspirasi yang disampaikan warga Sidoarjo tentang sering terlambatnya penanganan kebakaran dikarenakan jauhnya lokasi Pos PMK.
“Kelana-Astutik menghadirkan pemadam kebakaran yang akan mem-backup kejadian kebakaran di tingkat desa dengan skala kecil hingga sedang,” ujarnya.
Dikatakan Agus, pihak Kelana Institut telah melakukan kajian sebelumnya tentang hal tersebut dan selanjutnya disampaikan kepada Cabup Kelana Aprilianto.
“Tanpa berpikir panjang, bapak Kelana langsung menyetujui dan merealisasikan program Pemadam Kebakaran Desa,”ujarnya.
Menurutnya, Cabup Kelana Aprilianto dan Cawabup Dwi Astutik merupakan satu-satunya Paslon yang punya hati dan punya konsep yang jelas.
“Pengadaan 1 unit PMK roda 3 ini merupakan bukti, dan bukan hanya sekadar janji-janji, manfaatnya bisa langsung dinikmati masyarakat dan tanpa dipungut biaya alias gratis,” ucapnya.
Sementara itu Cabup Kelana Aprillianto mengatakan, program PMK Desa yang di-launching ini merupakan bentuk pengabdian Kelana-Astutik untuk Warga Sidoarjo.
“Semoga bisa dimanfaatkan oleh warga dengan sebaik-baiknya,” tuturnya.
Selain program PMK Desa, lanjut Kelana, masih banyak lagi program yang akan direalisasikan untuk meningkatkan kemakmuran warga Sidoarjo.
“Mantapkan hati untuk memilih pasangan nomor urut 3 Kelana-Astutik pada 9 Desember mendatang, agar program-program bisa segera dijalankan untuk masyarakat Sidoarjo,” tandasnya.
Program PMK Desa” Brandweer Darjo” adalah Kendaraan roda 3 yang dimodifikasi menjadi kendaraan PMK yang dilengkapi dengan pompa diesel, Apari, tangga, slang penyemprot dengan 5 orang operator. (*/Ardian)