KOTA, SIDOARJONEWS.id – Komisi A DPRD Sidoarjo menyoroti lambannya perumusan dan penerbitan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) oleh Pemkab Sidoarjo.
Menurut mereka, hal itu dianggap sebagai penyebab utama proyek pembangunan strategis dan perbaikan sarana infrastruktur di Sidoarjo tidak bisa dimulai pada awal tahun anggaran.
Ketua Komisi A DPRD Sidoarjo, Sullamul Hadi Nurmawan mencontohkan, perbaikan jalam rusak di Sidoarjo, pada masa awal tahun penganggaran seperti sekarang, dinas susah bergerak dikarenakan dua hal.
“Pertama ialah apakah anggaran itu sudah tersedia? Lalu kalau memang sudah, apakah DPA Sidoarjo sudah dibuat? Permasalahan dinas selalu ini tiap awal tahun,” kata Sullamul saat dikonfirmasi, Senin (1/2/2021).
Pria yang akrab disapa Gus Wawan itu menyatakan, tidak ada proyek pembangunan strategis di Sidoarjo yang bisa dimulai pada awal tahun. Oleh karena itu dia mendorong, agar pemkab kedepan bisa mengevaluasi hal itu.
“Perihal jalan rusak itu, selain pemerintah harus menyediakan anggaran yang cukup dan membentuk unit respon cepat untuk perbaikan secara berkala, perlu diperhatikan juga, musuh terbesar aspal itu air,” ucap legislator dari Fraksi PKB itu.
Sehingga, dia menambahkan, dalam pembangunan ataupun perbaikan jalan di Sidoarjo, harus juga diimbangi dengan adanya saluran air di sebelah kanan kiri badan jalan yang memadai. Sehingga tidak ada genangan yang dalam jangka waktu tertentu bila dibiarkan dapat mengurangi kekuatan dan merusak aspal.
“Tapi ya lagi-lagi, saat ini awal tahun, agar dinas bisa bergerak melakukan perbaikan, harus ada perbaikan dari pemkab dalam penyusunan perbup dalam hal ini DPAnya harus di awal tahun,” ujar politisi asal kecamatan Sukodono itu. (Dimas)