KOTA, SIDOARJONEWS.id — Pelantikan 174 kepala desa (kades) terpilih di Sidoarjo diupayakan dapat digelar secara tatap muka. Meski hal ini akan bersebarangan dengan arahan dari Mendagri agar pelantikan kades terpilih digelar secara virtual.
Ketua Pilkades tingkat Kabupaten, Achmad Zaini mengungkapkan, dalam edaran dari Kemendagri, pelantikan kepada kades terpilih, disarankan untuk dilakukan secara virtual. Sebab saat ini, kondisi nasional masih dalam situasi pandemi Covid-19.
“Tapi kami masih berusaha, agar pelantikan kades terpilih ini dapat dilaksanakan secara langsung di pendopo,” kata Zaini saat dikonfirmasi sidoarjonews.id, Minggu (28/2/2021).
Pria yang juga menjabat sebagai Sekda Pemkab Sidoarjo ini menjelaskan, tentunya akan ada beberapa yang harus diperhatikan bila pelantikan tersebut digelar secara langsung. Hal ini berkenaan dengan antisipasi terjadinya kerumunan.
Salah satu antisipasi yang dimaksud itu ialah pelantikan kepada 174 kades ini akan digelar secara bertahap. Keinginan dari pemkab ini pun menurut Zaini sudah dimintakan izin ke Kemendagri.
“Tentunya tanpa (tamu) undangan dan pendukung, serta digelar secara bertahap. Jika (izin) ini disetujui, kami juga akan fasilitasi dengan live streaming via yuotube ataupun zoom di masing-masing desa,” ucapnya.
Pelantikan pilkades sendiri direncanakan akan digelar pada tanggal 3 Maret 2021 mendatang. Jangka waktu yang sudah sangat mepet dan masih belum mendapatkan persetujuan dari Kemendagri ini membuat pemkab harus bergerak cepat dalam menuntaskan skenario pelantikan ini dengan baik dan meminimalisirkan segala kemungkinan terburuk yang bakal terjadi.
“Besok, Senin (1/3/2021), kami akan rapat lagi. Nanti kami matangkan lagi rencana itu,” pungkasnya. (Dimas)
