KOTA, SIDOARJONEWS.id – PAC Muslimat Sidoarjo sejak awal telah berkomitmen untuk totalitas mendukung Gus Muhdlor dan Subandi dalam Pilkada Sidoarjo 2020.
Untuk itu, PAC Muslimat Sidoarjo rutin menggelar pertemuan dengan pengurus ranting agar semangat memenangkan Gus Muhdlor – Subandi bisa membara dari atas hingga bawah.
Pertemuan tersebut diadakan sepekan sekali di kediaman Penasehat PAC Muslimat Sidoarjo, Choirun Nisa’.
Karena kondisi pandemi, pertemuan tersebut diadakan secara bergiliran. Pekan lalu, enam ranting telah diundang, sedangkan hari ini, Senin (12/10) sebanyak lima ranting diundang dalam sosialisasi program Gus Muhdlor – Subandi.
Acara yang didatangi langsung oleh Gus Muhdlor tersebut berlangsung mulai pukul 13.00. Diawali dengan istighosah bersama, hingga Gus Muhdlor datang dan mensosialisasikan program pemberdayaan perempuan untuk menarik simpati pengurus ranting. Acara berlangsung khidmat dan tetap memperhatikan protokol kesehatan.
“Di Kecamatan Sidoarjo ada 33 pengurus ranting. Semua akan kami undang bergiliran sepekan sekali. Sejak awal, Muslimat telah berkomitmen siapapun yang diusung PKB akan all out kami dukung,” ujar Choirun Nisa’.
Selain menawarkan program pemberdayaan perempuan berupa Kartu Kurma, Choirun Nisa’ gencar mengingatkan pengurus ranting bahwa kontestasi pilkada ini sejatinya bukan hanya persaingan antar partai, melainkan persaingan ideologi. Ia selalu mengingatkan kepada para pengurus ranting dan jamaah Muslimat agar jangan sampai ideologi mereka mau ditukar dengan uang.
“Kami juga menceritakan partai mana saja yang menjadi pendukung masing-masing paslon. Hal ini agar ibu-ibu Muslimat sadar bahwa pendopo harus tetap hijau (NU) agar kegiatan-kegiatan seperti kubroan dan tahlilan tetap bisa diadakan. Sekarang saja kyai-kyai yang sebelumnya diperbolehkan mengadakan istighosah di pendopo, kini sudah tidak diperkenankan lagi,” jelasnya.
Choirun Nisa’ juga menyadari bahwa saat ini paslon lain tengah berupaya mendekati dan berniat mendulang suara dari beberapa pengurus ranting Muslimat di kecamatan lain. Untuk itu, ia beserta seluruh pengurus PAC Muslimat se-Sidoarjo berusaha keras agar suara Muslimat tetap bulat untuk pasangan nomor urut 2.
“Sejatinya tidak sulit, sebab sejak sebelum rekom turun, sudah banyak ibu-ibu Muslimat yang mendukung Gus Muhdlor. Tapi kami tidak boleh lengah, jangan sampai kalah di kandang sendiri,” ujarnya. (Affendra Firmansyah)