SIDOARJO, SIDOARJONEWS.id — Masa transisi menuju new normal diharapkan membuat geliat perekonomian menjadi lebih baik Terutama di sektor industri. Selain investasi yang bisa kembali meningkat, perusahaan yang sudah pulih kondisinya bisa kembali merekrut karyawan yang di-PHK maupun dirumahkan.
Anggota Komisi B (bidang perekonomian) DPRD Jawa Timur, Achmad Amir Aslichin mengatakan, masa new normal diharapkan bisa membalikkan kondisi ekonomi menjadi lebih baik dari sebelumnya. Sektor industri diharapkan bisa menjadi salah satu tulang punggung perekonomian masyarakat.
“Kami ingin ekonomi bisa tumbuh lagi. Sektor industri menjadi salah satu penopangnya,” jelas Achmad Amir Aslichin, Kamis (18/6/2020).
Namun demikian, Mas Iin–panggilan akrabnya, meminta perusahaan tidak mengesampingkan ancaman penularan Covid-19. Karena itu, protokol kesehatan harus dijalankan dengan tepat demi mencegah penularan virus corona ke ribuan karyawan di masing-masing perusahaan.
Lulusan The University of Melbourne, Australia ini meminta agar kepatuhan protokol kesehatan bisa dilakukan sebagai pendamping pelaksanaan kegiatan di masing-masing perusahaan. Yakni, karyawan diwajibkan memakai masker dan perusahaan diwajibkan menyediakan fasilitas cuci tangan, hand sanitizer, penyediaan alat thermo gun, serta penyemprotan ruangan dengan disinfektan secara berkala.
“Harus patuh terhadap aturan protokol kesehatan yang berlaku,” jelasnya.
Anggota Fraksi PKB DPRD Jatim ini meminta agar masing-masing dinas terkait di setiap kota/kabupaten melakukan kontrol ke setiap perusahaan dengan ketat. Pemantauan itu dilakukan untuk melihat rutinitas pelaksanaan protokol kesehatan. Dengan adanya pengawasan, maka perusahaan tidak akan melakukan pelanggaran.
“Perusahaan juga harus bisa mengontrol kondisi karyawannya. Pemkab juga bisa melakukan rapid test sebagai kontrol,” ucap Mas Iin yang juga menjadi direktur di perusahaan alat-alat dapur itu.
Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sidoarjo Sukiyanto mengatakan, pengusaha sangat mendukung adanya new normal. Karena itu, dia berharap dengan kebiasaan yang baru sekarang ini, perekonomian bisa menggeliat.
“Tapi, saat ini Covid-19 masih mengancam, karena itu kita harus tetap hati-hati jaga kesehatan,” ucapnya.
Karenanya, Sukiyanto menekankan perusahaan menerapkan aturan penerapan protokol kesehatan yang tepat. Manajemen dan karyawan perusahaan harus sehat terhindar dari virus corona.
“Sehingga diharapkan kondisi ekonomi bisa kembali seperti semula. Bahkan bisa bertambah dan menggeliat lagi investasinya,” pungkas dia. (ardian)