JAKARTA, SIDOARJONEWS.id – Calon tunggal pengganti Jenderal Andika Perkasa sebagai Panglima TNI, Laksamana Yudo Margono, kini telah mendapat persetujuan dari DPR RI. Dalam Rapat Paripurna ke-12, DPR RI akhirnya mengesahkan Laksamana Yudo Margono sebagai Panglima TNI setelah menjalani serangkaian fit and proper test, Selasa (13/12) kemarin.
Nama Laksamana Yudo Margono memang tidak asing lagi di telinga masyarakat. Semenjak ia menjadi Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL), namanya semakin dikenal oleh masyarakat Indonesia. Namun, sebelum didapuk menjadi KSAL, perjalanan karir Yudo Margono bisa dikatakan moncer.
Yudo Margono lahir dari keluarga petani di Desa Garon, Kecamatan Balerejo, Kabupaten Madiun pada 26 November 1965. Di Kabupaten Madiun pula, Yudo Margono menempuh pendidikan dari SD hingga SMA.
Hingga selepas SMA, ia mendaftarkan diri di Akademi Angkatan Laut (AAL). Kala itu, ia yang masih belia harus menempuh perjalanan jauh dari Madiun ke Surabaya menggunakan bus untuk mengikuti serangkaian proses seleksi AAL. Bahkan ia sempat tidur di masjid selama mengikuti serangkaian seleksi karena tidak memiliki sanak saudara di Surabaya.
Perjuangannya membuahkan hasil. Ia diterima masuk ke AAL dan lulus pada tahun 1998. Setelah resmi menjadi prajurit TNI AL, ia mendapat kepercayaan untuk mengemban posisi sebagai Asisten Perwira Divisi Senjata Artileri Rudal di KRI Wilhelmus Zakaria Johannes – 332.
Bisa dikatakan bahwa Laksamana Yudo Margono dibesarkan oleh lautan. Sebab, selama kurang lebih 10 tahun setelah lulus AAL, ia ditugaskan dari KRI satu ke KRI lainnya.
Namanya semakin meroket ketika ia menjabat sebagai Panglima Komando Armada RI Wilayah Barat (Pangarmabar) pada tahun 2018. Pada tahun itu, ia besama dengan timnya juga berperan menemukan black box Lion Air yang jatuh di perairan Karawang, Jawa Barat.
Setelah menjadi Pangarmabar, ia kemudian dilantik menjadi Pangkogabwilhan I pada tahun 2019. Kurang dari satu tahun pelantikannya, ia kemudian didapuk menjadi KSAL ke-27 pada 20 Mei 2020.
Kini perjalanan karir Laksamana Yudo Margono akan memasuki babak baru sebagai Panglima TNI. Sebab, DPR RI telah menggelar pengesahan hari ini. Tinggal menunggu pengesahan dari Presiden RI, Joko Widodo.
