SEDATI, SIDOARJONEWS.id — Figur Raden Adjeng Kartini masih menjadi sosok panutan bagi sebagian besar kalangan perempuan. Nama R.A. Kartini abadi sebagai pahlawan perempuan yang memperjuangkan emansipasi wanita baik dari aspek sosial maupun budaya.
Sampai kini, di era yang serba digital, karisma Kartini masih dikagumi banyak perempuan. Tak terkecuali Agnis Juwita Manurung. Wanita kelahiran Banjarmasin yang kini menjabat sebagai Kapolsek Sedati masih terus berkarya dan meneladani perjuangan tokoh Kartini.
Dia menyadari, pekerjaannya sebagai anggota polisi wanita tidaklah mudah. Meski demikian, beban dan tanggung jawabnya yang saat ini ada di pundaknya, senantiasa dijalani dengan penuh semangat.
“Tantangan polisi wanita ke depan adalah ketika mendapat hal yang sama dengan polisi yang lain, tetapi masih mempunyai beban sosial dan budaya sebagai seorang perempuan,” ujar Iptu Agnis J Manurung merefleksikan Peringatan Hari Kartini, Rabu, (21/4/2021).
Di usianya yang masih muda, Agnis memang masih memiliki ruang dan waktu yang cukup banyak dalam mengembangkan berbagai potensi. Baik sebagi anggota Polri maupun sebagai sosok perempuan muda millenial.
Sebagai anggota Polri, perempuan berpangkat Iptu ini sudah beberapa kali ditugaskan di berbagai daerah di Jawa Timur. Dia pernah menjabat sebagai Kanit Dikyasa Polres Malang, Kanit Registrasi dan Identifikasi Polres Jember, Ditlantas Polda Jawa Timur, dan terakhir sebagai Kapolsek Sedati Polresta Sidoarjo.
Sebagai Kapolsek, Agnis sadar, dirinya dituntut memiliki berbagai keterampilan dan inovasi. Baik dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, maupun kreatif dalam berbagai inovasi layanan kemasyarakatan.
Tentunya, hal itu akan disesuaikan dengan perkembangan teknologi yang saat ini sudah menjadi bagian dari gaya hidup sebagian besar masyarakat.
“Semoga semangat Ibu Kartini tetap bersemi di hati seluruh Polwan di Indonesia, untuk terus berkarya untuk melayani dan menjadi teladan di tengah masyarakat,” harapnya.
Kepada Polwan dan seluruh Perempuan di Indonesia, Agnis menyampaikan pesan khusus.
“Lebarkan senyumanmu, tinggikan sabarmu, rendahkan hatimu, keluarkan aura cantikmu dan kuatkan semangatmu. Air mata, keringat, keluh kesah, letih, lemah merupakan teman yang akan mewarnai hari-harimu,”. Tetap Semangat. Polwanku Kartiniku! (Saikhul Hadi)