KOTA, SIDOARJONEWS.id – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Ham Jawa Timur, Krismono mencukur habis rambutnya setelah kantor yang dipimpinnya ditetapkan sebagai Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK).
Aksi cukur gundul itu dilakukan setelah acara penganugerahan secara virtual oleh Kementerian PAN-RB, Tjahjo Kumolo didampingi Ketua KPK Firli Bahuri
Ungkapan rasa bahagia tersebut juga diikuti oleh Kadiv Yankumham, Subianta Mandala dan Pejabat Administrasi lainnya.
Krismono mengatakan bahwa cukur gundul ini sebagai nazar yang dia lakukan beberapa waktu lalu apabila Kanwil Jatim berhasil meraih predikat WBK.
“Puji syukur kita berhasil meraihnya, karenanya nazar itu sekarang saya tunaikan,” ujar Krismono, Senin, (21/12/ 2020).
Upaya Kanwil Kemenkumham Jatim melakukan reformasi birokrasi diganjar dengan predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dari kemenPAN-RB. Krismono berharap prestasi ini bisa menjadi pemacu bagi seluruh jajarannya untuk memberikan yang terbaik khususnya dalam memberikan pelayanan publik yang prima.
“Tahun ini ada 83 satker jajaran Kemenkumham yang meraih predikat WBK/ WBBM, Kumham Jatim menyumbang 9 satker,” jelasnya.
Selain kanwil, ada 8 satker di jajaran Kanwil Jatim yang meraih predikat WBK/WBBM. Berdasarkan data dari MenpanRB, di tahun 2020 ini ada 3.691 unit kerja yang diusulkan dalam kontestasi WBK/WBBM. Setelah dilakukan evaluasi, yang lolos berjumlah 2.570 unit kerja.
“Dan pada akhirnya yang berhasil sampai ke tahap akhir ada 763 unit kerja. Sebanyak 681 meraih predikat WBK dan 82 meraih predikat WBBM.,” Tegasnya.
Sementara, Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada seluruh peserta yang telah berhasil meraih predikat WBK/WBBM. “Tetap pertahankan apa yang sudah diraih dan terus berbenah diri,” ujar Ma’ruf Amin.
Menurutnya keberhasilan Reformasi Birokrasi sangat ditentukan oleh SDM yang unggul. karenanya kepada seluruh ASN, Wapres berpesan untuk selalu menjaga Integritas berdasar UU. Berikutnya adalah terkait kejujuran dimana hal tersebut harus dipegang kuat sebagai nilai dasar.
“Tingkatkan kemampuan dalam bekerja sama serta lakukan pengabdian kepada masyarakat, bangsa dan negara,” pesannya. (hadi)
