KOTA, SIDOARJONEWS.id — Mulai 1 Januari 2024 mendatang, Pemkab Sidoarjo bakal mengaktifkan program Universal Health Coverage (UHC) Non Cut Off atau BPJS Kesehatan gratis untuk warga kota delta.
Kepastian pengaktifan UHC ini usai perjanjian kerjasama antara Pemkab Sidoarjo dengan BPJS Kesehatan Cabang Sidoarjo ditandatangani pada 19 Desember lalu.
“Insya Allah tanggal 1 Januari 2024 sudah aktif,” kata Kepala BPJS Kesehatan Cabang Sidoarjo, Yessi Novita kepada Sidoarjonews.id, Rabu (27/12/2023).
Yessi menyampaikan dalam perjanjian kerjasama tersebut memuat tentang jumlah peserta yang akan ditanggung Pemkab Sidoarjo. Selain itu, perjanjian kerjasama ini juga berisi tentang cakupan layanan kesehatan atau fasilitas kesehatan yang akan diterima para peserta UHC Non Cut Off.
“Untuk faskes pertama permintaan dari pemkab ditaruh di Puskesmas terdekat, kami siap fasilitasi itu,” ucapnya.
BPJS Kesehatan Cabang Sidoarjo juga bakal menerapkan aturan baru tentang cakupan peserta untuk kategori Universal Health Coverage (UHC). Mulanya, cakupan peserta aktif program ini wajib 95 persen, sekarang diturunkan menjadi 75 persen.
Untuk keseluruhan peserta BPJS Kesehatan di Kabupaten Sidoarjo saat ini sudah lebih dari 95 persen, tapi yang aktif sekitar 71 persen. Guna mencapai target 75 persen itu, Pemkab Sidoarjo bakal melakukan penambahan peserta untuk program ini.
Untuk menyukseskan program ini, Pemkab Sidoarjo juga telah menyiapkan anggaran sekitar Rp 80 miliar untuk membiayai salah satu 17 program andalan Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor itu.
Sebagai informasi, peserta UHC Non Cut Off ini adalah peserta yang didaftarkan Pemkab Sidoarjo langsung aktif atau tidak ada masa tunggu keaktifan peserta.
Diharapkan melalui program BPJS Kesehatan sesuai janji kampanye Gus Muhdlor dapat membantu masyarakat dalam sektor kesehatan. (Ipung)