SEDATI, SIDOARJONEWS.id – Jenazah dua penerbang pesawat latih TNI Angkatan Laut tipe Bonanza G-36 T-2503 yang mengalami insiden tragis di Selat Madura hari ini dimakamkan, Jumat (9/9). Kedua penerbang tersebut ialah Letnan Satu Laut Yudistira Eka Permadi dan Letnan Dua Laut Dendy Kresna Bhakti.
Mereka adalah pilot dan kopilot pesawat naas tersebut. Jenazah pilot dan kopilot tersebut dimakamkan bersebelahan di Taman Makam Bahagia TNI AL Wilayah Timur, Desa Gisik Cemandi, Kecamatan Sedati, Sidoarjo.
Suasana duka menyelimuti prosesi pemakaman pilot dan kopilot Pesawat Bonanza. Pemakaman dua prajurit TNI AL tersebut dilaksanakan secara militer. Komandan Pusat Penerbangan Angkatan Laut (Puspenerbal) Juanda, Laksamana Muda Dwika Tjahja Setiawan bertindak sebagai inspektur upacara pemakaman.
“Mari bersama-sama kita doakan arwah kedua almarhum bisa diterima di sisi Allah, diampuni dosanya, dan jasa-jasanya selalu dikenang,” ujarnya.
Di momen tersebut, Danpuspenerbal Dwika juga menyampaikan bahwa kedua almarhum selama hidupnya memberikan contoh tutur kata dan budi pekerti yang baik. Serta dedikasi yang tinggi kepada bangsa dan negara.
Dalam kesempatan tersebut, hadir pula Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono beserta jajaran TNI Angkatan Laut dan Koarmada II.
Setelah gugur dalam tugas, kedua prajurit TNI AL tersebut mendapatkan kenaikan pangkat anumerta satu tingkat. Sehingga kini, pangkat keduanya menjadi Kapten Laut (Anumerta) Yudistira Eka Permadi dan Letnan Satu (Anumerta) Dendy Kresna Bhakti. (Affendra F)