KOTA, SIDOARJONEWS.id – Sebentar lagi Sidoarjo akan menghadapi musim hujan. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, BMKG memprediksi musim hujan kali ini intensitas hujan dan angin kencangnya lebih tinggi.
Hal tersebut sudah terbukti, beberapa saat lalu Sidoarjo diterpa hujan disertai angin kencang yang mengakibatkan pohon di kawasan Aloha tumbang.
Berkaca dari kejadian tersebut, hendaknya Pemerintah Kabupaten Sidoarjo segera melakukan upaya pencegahan. Sebab hingga saat ini masih banyak pohon-pohon rindang di tepi jalan raya yang berpotensi membahayakan warga saat terjadi angin kencang. Misalnya di jalan raya depan PG Candi, Jl. Erlangga, serta di sepanjang Jl. Gajah Mada.
Melihat masih banyaknya pohon rindang di tepi jalan raya membuat warga dan pengendara merasa khawatir.
Apalagi bila sudah tiba puncak musim hujan di akhir November. Warga pun berharap Pemkab Sidoarjo segera melakukan tindakan.
“Sebenarnya sih takut ya, kan banyak tuh tahun lalu yang meninggal akibat kena pohon tumbang,” ujar Ahmad Rofiq, warga Candi, Sidoarjo, (19/10).
Ahmad Rofiq berharap agar Pemkab Sidoarjo segera melakukan tindakan. Tindakan yang dimaksud ialah perantingan atau penebangan pohon bila memang dinilai keropos dan tidak kuat menahan terpaan angin.
“Menurut saya pribadi seharusnya sudah sejak beberapa bulan lalu dilakukan perantingan. Kalau baru mulai sekarang, rasanya agak terlambat. Pemkab harus kerja cepat untuk melakukan perantingan pohon mulai sekarang,” tuturnya.
Beberapa saat lalu, Pemkab Sidoarjo sudah mulai melakukan perantingan ke beberapa titik. Namun belum merata di semua wilayah Kota Delta. Warga berharap upaya pencegahan pohon tumbang yang dilakukan oleh pemkab dapat berjalan dengan cepat dan merata. Sehingga sebelum puncak musim hujan tiba, wilayah Sidoarjo bisa aman dari terpaan angin kencang. Wargapun bisa tenang saat berkendara di jalan raya. (Affendra Firmansyah)