KOTA, SIDOARJONEWS.id – Pasangan calon (Paslon) Bupati dan Calon Wakil Bupati Sidoarjo nomor urut 2, Ahmad Muhdlor Ali (Gus Muhdlor)-Subandi ingin melakukan penataan kota dan transportasi yang terpadu di Sidoarjo.
Gus Muhdlor mengatakan, ketika nanti dirinya terpilih menjadi bupati, pertama yang akan dilakukan adalah mengurai kemacetan di Sidoarjo.
Salah satunya dengan rekayasa transportasi yang modern untuk mengelola arus komuter Sidoarjo – Surabaya.
“Penggambangan konsep transportasi massal ini sangat penting, misalnya menyelesaikan frontage road. Selain dapat mengurai kemacetan, juga dapat mengurangi polusi. Dan juga nanti ada penambahan jalan lingkar luar,” kata Gus Muhdlor ketika berada di rumah posko Kemenangan MAS (Muhdlor-Ali Subandi) di perumahan Taman Pinang Indah, Sidoarjo, Jumat, (30/10/2020).
Program penataan kota dan transportasi terpadu urai kemacetan adalah rencana kerja ke-10 dari 17 program kerja prioritas.
Kabupaten Sidoarjo, kata putra KH Agoes Ali Masyhuri pengasuh Ponpes Progresif Bumi Shalawat itu, merupakan wilayah yang cukup strategis. Khususnya dalam sektor ekonomi.
“Sidoarjo sebagai kota menuju pertumbuhan ekonomi baru yang sangat potensial di Jawa Timur. Makanya sangat penting untuk membangun mode transportasi terpadu,” kata Gus Muhldor,
Melihat potensi daerahnya yang cukup besar tersebut pihaknya sudah menyiapkan konsep Aeropolis. Dimana akan dilakukan pembagian kawasan Superblok yang berisi hunian, perkantoran, hotel, ritel dan industri.
“Kedepan, Sidoarjo tidak hanya jadi tempat numpang tidur. Melainkan ada pusat-pusat perekonomian, hiburan dan lainnya. Dengan begitu ekonomi masyarakat akan tumbuh pesat,” ungkapnya. (*/Ardian).