PRAMBON, SIDOARJONEWS.id – Gapura di jalan masuk Desa Kedungkembar, Kecamatan Prambon, kabupaten Sidoarjo, runtuh, Senin (17/2/2020) malam.
Lasmadi, warga sekitar menceritakan, satu dari sepasang gapura kembar yang dibangun menggunakan batu bata merah itu runtuh karena diduga terdampak hujan.
“Satu bagian gapura yang berada di sisi barat (yang runtuh). Waktu hujan deras semalam,” ujarnya, Selasa, (18/02/2020).
Akibatnya, reruntuhan gapura itu menutup akses jalan masuk ke desa. Sejumlah pengendara yang hendak melintas terpaksa dialihkan.
Sebelumnya, beberapa warga sudah mendengar tanda-tanda akan runtuhnya bangunan itu.
“Sekitar pukul 15.00 WIB. Ada yang mendengar seperti ada gerakan dari gapura,” beber pria 55 tahun itu.
Sementara itu, satu bagian gapura yang berada sisi sebelahnya, masih nampak berdiri tegak.
Warga setempat juga langsung bekerja bakti melakukan perbaikan pada Rabu (18/2) pagi.
Mereka menyingkirkan puing-puing gapura agar akses jalan tersebut dapat dilalui kembali.
“Sementara dibereskan dulu. Selanjutnya nunggu arahan,” cetusnya.
Runtuhnya gapura ini disesalkan oleh banyak warga yang menganggap arsitekturnya cukup cantik dan instagramable.
“Bangunannya unik dan bagus, bisa buat selfi. Seperti di kerajaan,” terang Mustofa, salah satu pengendara saat di lokasi.(ard)