• Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Info Iklan
  • Kontak
Sidoarjo News
  • Home
  • Lipsus Tahun Baru 2021
  • Pilkada Sidoarjo 2020
  • Lintas Sidoarjo
    • Sidoarjo Melawan Corona
  • Peristiwa
  • Hukum & Kriminalitas
  • Politik & Pemerintahan
  • Ekonomi & Bisnis
  • Olahraga
  • Sosok
  • Gaya Hidup
  • Komunitas
  • Pelayanan Publik
  • Video
  • Foto
  • Index
  • Advertorial
No Result
View All Result
  • Home
  • Lipsus Tahun Baru 2021
  • Pilkada Sidoarjo 2020
  • Lintas Sidoarjo
    • Sidoarjo Melawan Corona
  • Peristiwa
  • Hukum & Kriminalitas
  • Politik & Pemerintahan
  • Ekonomi & Bisnis
  • Olahraga
  • Sosok
  • Gaya Hidup
  • Komunitas
  • Pelayanan Publik
  • Video
  • Foto
  • Index
  • Advertorial
No Result
View All Result
Sidoarjo News
No Result
View All Result
Home Peristiwa

Duka Warga Kedungbanteng-Banjarasri Hidup di Tengah Banjir, Bangun Tidur Mencebur di Air Hingga Mata Pencaharian Hancur

Sebagian besar warga bersikukuh tetap tinggal di kediamannya. Sebagian lagi, mengungsi ke rumah saudaranya yang juga berada di desa tersebut.

Rabu, 6 Januari 2021 | 10:16
in Peristiwa
0
Duka Warga Kedungbanteng-Banjarasri Hidup di Tengah Banjir, Bangun Tidur Mencebur di Air Hingga Mata Pencaharian Hancur

Sebagian besar warga bersikukuh tetap tinggal di kediamannya./Foto: Affendra

TANGGULANGIN, SIDOARJONEWS.id — Kurang lebih empat bulan telah berlalu sejak pertama kali banjir menggenani Desa Kedungbanteng dan Desa Banjarasri di Tanggulangin. Selama empat bulan pula, warga di kedua desa ini merindukan jalanan yang kering, tidur nyaman di rumah, serta tak bingung mencari air bersih.

Hingga kini, bukannya surut, genangan air justru semakin tinggi. Hal itu disampaikan oleh Liman, salah seorang warga RT 5 Desa Kedungbanteng, Selasa (5/1) kemarin.

“Rumah ini baru saja saya uruk dan tinggikan agar tidak terkena banjir. Sekarang kembali tergenang. Air bukannya surut malah makin tinggi,” ujarnya.

Air yang menggenang tak hanya membuat akses jalan di kedua desa ini terhambat, tetapi juga membuat warga tak nyaman beraktivitas di dalam rumah.

“Bagaimana bisa nyaman? Bangun tidur, turun dari kasur, kaki sudah mencebur di air. Mau mandi dan buang air juga susah. Sumur dan WC tak bisa dipakai lagi,” sambungnya.

Selain menggenangi dalam rumah, banjir juga menggenangi areal persawahan dan kolam ikan warga. Menurut Liman, sebagian besar warga bermata pencaharian sebagai petani dan pembudidaya ikan.

Baca Juga :  Bermaksud Membantu Mengambil Sandal, Pemuda Asal Taman Terseret Arus Sungai Buntung

“Sawah-sawah sudah pasti gagal panen. Kasihan para petani. Begitu juga kolam ikan, banyak yang mengalami kerugian,” ujarnya.

Hal tersebut dibenarkan oleh Basori dan Liayaroh. Pasangan suami istri warga RT 3 Desa Kedungbanteng ini harus ikhlas karena gagal memanen ikan lele budidayanya.

“Yang lalu rugi sekitar Rp 25 juta. Kemudian inisiatif kami uruk di samping-samping kolam. Bukannya surut, air banjir malah makin tinggi. Ini kami rugi lagi sekitar Rp 15 juta,” tutur pasutri yang setiap harinya berjualan ikan di pasar ini.

Selain menghancurkan mata pencaharian warga, banjir juga menggenangi sekolah-sekolah dan tempat ibadah.

Meski demikian, sebagian besar warga bersikukuh tetap tinggal di kediamannya. Sebagian lagi, mengungsi ke rumah saudaranya yang juga berada di desa tersebut.

Ariyan misalnya, warga RT 6 Desa Kedungbanteng ini telah mengosongkan rumahnya sejak awal banjir di bulan Oktober 2020 lalu. Ia beserta keluarga mengungsi ke rumah saudaranya yang berada tepat di depan rumahnya.

“Di rumah saudara kebetulan tidak separah rumah kami. Rumah kami banjir hingga setinggi paha,” ujarnya di sela kesibukannya menguruk rumah dengan sirtu pemberian Pemkab Sidoarjo.

Baca Juga :  Meninggal Dunia, Eks Personel Trio Macan, Chaca Sherly Akan Dimakamkan di TPU Desa Wage, Sidoarjo

Selang empat bulan hidup berdampingan dengan banjir, Pemkab Sidoarjo memberi bantuan berupa sirtu untuk dipergunakan warga menguruk kediamannya. Terlihat di sepanjang jalan, warga kini disibukkan dengan mengangkut sirtu yang diturunkan oleh truk di pinggir jalan untuk dibawa ke dalam rumahnya.

Rumah-rumah yang tadinya tertata rapi dan bersih kini dipenuhi urukan material. Tak hanya itu, karena lantai rumah diuruk hingga ketinggian 50-100cm, kelak mereka harus memikirkan cara meninggikan atap dan kusen pintu. “Nantilah dipikir sambil jalan,” ujar Ariyan. (Affendra)

ShareTweetSendShareShare
Previous Post

VIDEO - Tangis Haru Mewarnai Kedatangan Jenazah hingga Pemakaman Chacha Sherly

Next Post

SMPN 2 Tanggulangin di Desa Kedungbanteng Ikut Tergenang, Pihak Sekolah Bersyukur Pembelajaran Tatap Muka Diundur

Next Post
SMPN 2 Tanggulangin di Desa Kedungbanteng Ikut Tergenang, Pihak Sekolah Bersyukur Pembelajaran Tatap Muka Diundur

SMPN 2 Tanggulangin di Desa Kedungbanteng Ikut Tergenang, Pihak Sekolah Bersyukur Pembelajaran Tatap Muka Diundur

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Trending
  • Komentar
  • Terbaru
Karena Alasan Ini, Pemkab Sidoarjo Berencana Mengizinkan KBM Secara Tatap Muka di Sekolah

BREAKING NEWS – Innalillahi, Wakil Bupati Sidoarjo Meninggal Dunia Karena Covid-19

Sabtu, 22 Agustus 2020 | 16:00
Suami Bacok Istri di Gedangan Sidoarjo Hingga Tewas Bersimbah Darah

Suami Bacok Istri di Gedangan Sidoarjo Hingga Tewas Bersimbah Darah

Selasa, 25 Februari 2020 | 02:21
Hilang Sebulan, Siswi SMK Diduga Sudah Dibunuh dan Mayatnya Dibuang ke Sungai di Buduran

Tersangka Perampas Motor Siswi SMK yang Membuang Mayat Korban ke Sungai Mengaku Terlilit Utang

Jumat, 13 Maret 2020 | 21:21
Viral Setelah Mengeluh Tak Dapat Bansos, Perempuan di Semambung Diminta Hapus Akun Facebook

Viral Setelah Mengeluh Tak Dapat Bansos, Perempuan di Semambung Diminta Hapus Akun Facebook

Kamis, 7 Mei 2020 | 23:12
Viral Setelah Mengeluh Tak Dapat Bansos, Perempuan di Semambung Diminta Hapus Akun Facebook

Viral Setelah Mengeluh Tak Dapat Bansos, Perempuan di Semambung Diminta Hapus Akun Facebook

10
Karena Alasan Ini, Pemkab Sidoarjo Berencana Mengizinkan KBM Secara Tatap Muka di Sekolah

BREAKING NEWS – Innalillahi, Wakil Bupati Sidoarjo Meninggal Dunia Karena Covid-19

8
VIDEO – Anggota Dewan Kaget Ada Tempat Karaoke dan Penjualan Miras di GOR Sidoarjo

VIDEO – Anggota Dewan Kaget Ada Tempat Karaoke dan Penjualan Miras di GOR Sidoarjo

5
Hilang Sebulan, Siswi SMK Diduga Sudah Dibunuh dan Mayatnya Dibuang ke Sungai di Buduran

Tersangka Perampas Motor Siswi SMK yang Membuang Mayat Korban ke Sungai Mengaku Terlilit Utang

4
Kesaksian Tetangga yang Warungnya Sering Jadi Tempat Istirahat Pelaku Pembakar Mobil Via Vallen

Terdakwa Pembakar Mobil Via Vallen Sebut Ada Sindikat Masuk ke Rumah Via Sebelum Pembakaran Terjadi

Senin, 25 Januari 2021 | 22:20
Polisi Tangkap Pencuri Ponsel yang Menyasar Warung Kopi, Sudah Beraksi Berkali-kali

Polisi Tangkap Pencuri Ponsel yang Menyasar Warung Kopi, Sudah Beraksi Berkali-kali

Senin, 25 Januari 2021 | 22:15
Terdakwa Pembakar Mobil Via Vallen Keberatan Dituntut 3 Tahun Penjara

Terdakwa Pembakar Mobil Via Vallen Keberatan Dituntut 3 Tahun Penjara

Senin, 25 Januari 2021 | 22:06
Pelaku Penggelapan Mobil Rental Ditangkap Unit Reskrim Polsek Sedati, Empat Mobil Diamankan

Pelaku Penggelapan 4 Mobil Rental di Sedati Mengaku Nekat Karena Butuh Uang

Senin, 25 Januari 2021 | 21:55

Berita Terkini

Kesaksian Tetangga yang Warungnya Sering Jadi Tempat Istirahat Pelaku Pembakar Mobil Via Vallen

Terdakwa Pembakar Mobil Via Vallen Sebut Ada Sindikat Masuk ke Rumah Via Sebelum Pembakaran Terjadi

Senin, 25 Januari 2021 | 22:20
Polisi Tangkap Pencuri Ponsel yang Menyasar Warung Kopi, Sudah Beraksi Berkali-kali

Polisi Tangkap Pencuri Ponsel yang Menyasar Warung Kopi, Sudah Beraksi Berkali-kali

Senin, 25 Januari 2021 | 22:15
Terdakwa Pembakar Mobil Via Vallen Keberatan Dituntut 3 Tahun Penjara

Terdakwa Pembakar Mobil Via Vallen Keberatan Dituntut 3 Tahun Penjara

Senin, 25 Januari 2021 | 22:06
Pelaku Penggelapan Mobil Rental Ditangkap Unit Reskrim Polsek Sedati, Empat Mobil Diamankan

Pelaku Penggelapan 4 Mobil Rental di Sedati Mengaku Nekat Karena Butuh Uang

Senin, 25 Januari 2021 | 21:55

Follow Kami

Follow us

  • Kecelakaan  di jalan Raya Randegan  Tanggulangin  sore tadi  Dua orang meninggal dunia  Mereka mengendarai Honda Beat bernopol W 2998 OJ   UPDATE   Dua korban tewas diketahui bernama Siswanto  pria 35 tahun  dan Siti Alfiah  perempuan 28 tahun  Mereka suami istri asal Desa Gelang  Kecamatan Tulangan  Sidoarjo  Mereka berboncengan mengendarai motor Honda Beat bernopol W 2998 QJ  Mereka juga membonceng anak berusia sekira 9 tahun  Anaknya selamat  Kronologinya  sekira pukul 16 00 WIB mereka melaju dari arah timur  Sesampai di lokasi  motor mereka serempetan atau tenggoran dengan sepeda motor lain yang tidak diketahui identitasnya  Sama-sama melaju dari timur  Kedua korban terjatuh di aspal jalan  Mereka juga sempat tertabrak sepeda motor Honda CB 150 R bernopol W-5514-VO yang berjalan dari arah Barat  Pengendara CB juga terjatuh dan mengalami luka   kecelakaan  laluLintas  sidoarjo  tanggulangin  sidoarjo id
  • Jum atan     Jum atan       masjid  sidoarjo  jumat  day  sidoarjo id  poto  wahyuji
  • Pencurian Motor Terekam CCTV   Peristiwa ini terjadi di Desa Keboharan  Kecamatan Krian  Sidoarjo sekira pukul 03 30 WIB  Pelaku dua orang  Terlihat masih muda  Satu pelaku masuk dan menggasak sepeda motor Beat W 3730 SQ  satunya menunggu di depan dan sempat menengok rekannya dari pintu pagar  Setelah berhasil mengambil motor  dua pelaku juga menutup kembali pintu pagar  lalu kabur meninggalkan lokasi    cctv  pencurianMotor  krian  sidoarjo  curanmor  sidoarjo id  fadiairliana
  • liburan kemana kalian rek     sore  sunset  sidoarjo  montain  sidoarjo id poto  calvindwisa
  • Ada unsur kelalaian dalam peristiwa kecelakaan di Perlintasan Kereta Api Gilang  Taman  Sidoarjo   demikian hasil Gelar Perkara yang dilakukan di Satlantas Polresta Sidoarjo hari ini  Kasus kecelakaan yang menewaskan 4 orang sekeluarga itupun naik dari penyelidikan ke penyidikan  Selengkapnya simak video di youtube channel SIDOARJO ID   link di bio    kecelakaan  keretaApi  MobilKijang  gelarPerkara  polisi  penyidikan  sidoarjo id
  • KENA SANKSI   Aturan dibuat untuk ditaati  Jika melanggar  tentu ada sanksi yang siap menanti  Pakai masker  jaga jarak  cuci tangan pakai sabun  sebagaimana ketentuan dalam Inpres 6 tahun 2020 tentang protokol kesehatan   Petugas gabungan terus mekakukan pengetatan terhadap aturan ini  Anggota polisi  pegawai  dan semua yang melanggar pun kena sanksi    inpres6tahun2020  protokolKesehatan  covid19  sidoarjo  polisi  tni  sanksi
  • NYANTOL  Sebuah truk tersangkut di jembatan layang Medaeng  Kayaknya muatan terlalu banyak dan tinggi   petugas  satlantas sidoarjo sudah menanganinya    sidoarjo  news  truk  nyangkut  jembatanLayang
  • Halo rek    ikilo ono pesen teko mbak  viavallen   ojo lali  gae masker  jatimtangguh  sidoarjotangguh  viavallen  vyanisty  sidoarjo id
  • dinding bergambar perjuangan iki nandi  ono seng ngerti      sidoarjo id

Our Facebook Page

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Info Iklan
  • Kontak

© 2019 Sidoarjo News. All Rights Reserved.

No Result
View All Result
  • Home
  • Lipsus Tahun Baru 2021
  • Pilkada Sidoarjo 2020
  • Lintas Sidoarjo
    • Sidoarjo Melawan Corona
  • Peristiwa
  • Hukum & Kriminalitas
  • Politik & Pemerintahan
  • Ekonomi & Bisnis
  • Olahraga
  • Sosok
  • Gaya Hidup
  • Komunitas
  • Pelayanan Publik
  • Video
  • Foto
  • Index
  • Advertorial

© 2019 Sidoarjo News. All Rights Reserved.