KOTA, SIDOARJONEWS.id – Mochamad Bahrul Mustofa Idhom, Pengganti Antar Waktu (PAW) Syaiful Ma’ali, bertekad untuk mengawal dan memajukan pembangunan sarana prasarana di wilayah barat Sidoarjo. Khususnya terkait rencana pembangunan RSUD Sidoarjo Barat (Sibar).
Tekad tersebut selaras dengan posisinya yang menggantikan Syaiful Ma’ali di Komisi C DPRD Sidoarjo yang membidangi pembangunan sebagai Sekretaris Komisi.

Menurut Bahrul Mustofa, selama ini, masyarakat wilayah barat, ketika membutuhkan pelayanan kesehatan, banyak yang menuju Mojokerto. Sebab kondisi geografisnya memang wilayah barat lebih dekat untuk ke Mojokerto dari pada harus ke RSUD Sidoarjo Kota.
“Banyak yang ke sana (Mojokerto) mas. Itu yang menyebabkan ada berat sebelah antara timur dan barat terkait pelayanan kesehatan. Makanya saya akan kawal pembangunan itu agar bisa segera terealisasi,” katanya kepada sidoarjonews.id, Kamis (20/8).
Dia menambahkan, berat sebelah tersebut tidak hanya terkait pelayanan kesehatan saja. Terkait potensi perekonomian pun, masyarakat Sidoarjo bagian barat lebih banyak melakukan transaksi perekonomian ke wilayah Mojokerto dibandingkan ke wilayah timur Sidoarjo.
Oleh karena itu, dia mendesak agar optimalisasi perekonomian seperti pasar di wilayah barat, perlu ditingkatkan lagi. Sejauh ini hanya ada Pasar Krian yang masuk dalam salah satu sentral pasar di wilayah barat. Khususnya di wilayah Tarik, Balongbendo.
“Itu visi saya mas. Sebagai anggota baru, saya pribadi ingin memajukan kawasan perekonomian di wilayah barat, termasuk juga pelayanan kesehatan. Agar tidak terjadi ketimpangan antara wilayah Timur dan Barat Sidoarjo,” tandas legislator dari Fraksi PKB yang baru dilantik semalam tersebut.
Sekadar untuk diketahui, ada dua anggota DPRD Sidoarjo yang baru dilantik sebagai Pengganti Antar Waktu (PAW). Dua orang tersebut ialah Mochamad Bahrul Mustofa Idhom dari Fraksi PKB yang menggantikan Syaiful Ma’ali, dan Didik Prasetio dari Fraksi PDI Perjuangan menggantikan Taufik Hidayat Tri Yudono. (Dimas)