WARU, SIDOARJONEWS.id — Jalan berlubang yang terjadi di sejumlah desa di Sidoarjo, menjadi persoalan yang dikeluhkan masyarakat dalam beberapa tahun terakhir. Merespons hal itu, Calon Wakil Bupati (Cawabup) Sidoarjo nomor urut tiga, Dwi Astutik siap mengatasi persoalan tersebut.
Dwi Astutik memastikan akan bergerak cepat menangani jalan berlubang atau jalan tidak layak ketika dirinya bersama Calon Bupati Kelana Aprilianto, diamanahi memimpin Kabupaten Sidoarjo. Sehingga, tidak ada lagi jalan yang tidak layak di Kota Delta.
Hal tersebut disampaikan perempuan yang akrab disapa Bunda Dwi ini ketika bertemu dengan warga Krajan Kulon, Waru, Jumat, (4/12/2020) kemarin.
“Jika kami dan Pak Kelana diamanahi memimpin di Sidoarjo, mari bersama-sama membangun Sidoarjo menjadi lebih baik. Jalan desa dan kabupaten sedemikian rupa akan kami perhatikan bersama dinas terkait. Sehingga tidak ada lagi jalan desa yang tak layak,” ujarnya.
Bunda Dwi juga meminta agar warga tidak hanya pasrah pada kenyataan, tetapi terus berikhtiar dan bersinergi bersama untuk membangun Sidoarjo Makmur.
Dia menegaskan siap menampung semua curhatan warga. Untuk kemudian dijadikan acuan dalam menyusun strategi 100 hari kerja setelah dirinya dan Kelana dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo.
“Sidoarjo memiliki banyak problem yang perlu penanganan dengan cara yang tepat. Maka dari itu, dukungan panjenengan sekalian akan membantu Sidoarjo menjadi lebih baik bersama Kelana-Astutik,” urai wanita yang juga Wakil Sekretaris Muslimat NU Jawa Timur itu.
Salah satu warga setempat, Arif, menyampaikan jika jalan di desanya perlu adanya perbaikan. Menurutnya, jalan masih berlubang dan tidak rata. Jika hujan turun bagian jalan yang berlubang tergenang air.
“Kami minta saat Bu Dwi dan Pak Kelana memimpin nanti, di Sidoarjo tidak ada lagi jalan berlubang atau jalan yang tidak layak,” pinta Arif kepada Dwi Astutik.
Selain itu, pihaknya juga meminta Pemkab membersihkan tanaman eceng gondok di sungai agar aliran air di sungai menjadi lancar. (*/Ardian)